14 Peserta Lelang Jabatan di Buleleng Melaju ke Ronde Kedua
Peserta lelang memenuhi kuota setelah drg Handy Sucita menjadi pendaftar pada masa perpanjangan waktu.
SINGARAJA, NusaBali
Panitia seleksi (pansel) Jabatan Tinggi Pratama (JTP) lingkup Pemkab Buleleng mengumumkan 14 peserta lelang jabatan yang dinyatakan lolos seleksi administrasi, Selasa (4/8). Satu peserta baru yakni drg Handy Sucita, fungsional dokter gigi utama di RSUD Buleleng, memenuhi satu slot kosong di posisi jabatan Dirut RSUD Buleleng, salah satu dari tiga jabatan tinggi pratama yang dilelang.
drg Handy menyerahkan berkas persyaratan terakhir pada Selasa (4/8) pagi, sebelum pansel menutup masa perpanjangan pendaftaran. Satu pelamar baru ini pun akhirnya memenuhi syarat minimal jumlah peserta lelang jabatan Dirut RSUD Buleleng yang sebelumnya kosong karena satu peserta digugurkan karena tak memenuhi kelengkapan administrasi.
Ketua Pansel JTP Gede Suyasa, ditemui Selasa (4/8), mengatakan setelah melakukan perpanjangan masa pendaftaran selama dua hari sejak tanggal 3 - 4 Agustus tiga jabatan yang dilelang sudah terpenuhi. Empat orang melamar di jabatan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) empat orang melamar di jabatan Dirut RSUD Buleleng dan enam orang peserta akan memperebutkan kursi Kadis Sosial. “Baru tadi (kemarin pagi, Red), ada tambahan pendaftar satu orang, sehingga semua sudah terpenuhi dan hari ini langsung diumumkan yang lulus seleksi administrasi setelah rapat pansel,” ungkap Suyasa yang juga Sekda Buleleng.
Selanjutnya 14 orang peserta lelang jabatan yang dinyatakan lulus seleksi administrasi akan mengikuti seleksi tahap selanjutnya, yakni pembuatan makalah dan wawancara yang dijadwalkan pada tanggal 11-13 Agustus mendatang. “Stau OPD nanti satu hari, tahap selanjutnya sesuai dengan jadwal yang telah disiapkan,” tegas dia. Sementara itu proses lelang tiga jabatan tinggi pratama di lingkup Pemkab Buleleng sudah dimulai sejak 23 Juli 2020. Seleksi yang dibuka untuk umum ini memberikan kesempatan 10 hari pada pendaftar untuk melengkapi dan menyerahkan berkas persyaratan. Namun hingga batas waktu terakhir pada tanggal 2 Agustus lalu Pansel memutuskan untuk memperpanjang waktu pendaftaran pasca digugurkannya satu peserta yang melamar sebagai Dirut RSUD Buleleng drg Putu Gia Puspawati.
Dirut RSUD Buleleng kini siap diperebutkna oleh dr Sucipto SKed MAP, Wadir SDM drg I Ketut Wika, Kepala Bagian Aset dan dr Putu Arya Nugraha SpPD, fungsional dokter madya RSUD Buleleng dan drg Handy Sucita fungsional dokter gigi utama RSUD Buleleng. Sedangkan jabatan Kadisdikpora Buleleng diperebutkan oleh empat peserta yakni I Gede Arya Suardana yang kini masih menjabat sebagai Camat Banjar, I Gede Made Suryawan, Kabid Penilaian Kinerja Aparatur dan Promosi BKPSDM, Nyoman Armaja, Kasek SMPN 1 Seririt dan I Made Astika, Sekdis Dikpora Buleleng.
Jabatan Kadinsos yang sementara menjadi idola dengan peminat paling banyak. Enam ASN golongan IVA siap bertarung. Mereka di antaranya Nyoman Widarma, Kabid Pengembangan Perpustakaan dan Budaya Baca, Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah, I Putu Kariaman Putra, Sekretaris Dinsos, Yayan Sutrisna Kabid Perlindungan Jaminan Sosial, Ninik Sulistiyani Kabi Keperawatan RSUD Buleleng, I Ketut Cantyana Kabid Penanggulangan Kebakara dan Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran hingga Made Supartawan Kabag Pengawasan dan Humas Sekretariat DPRD Buleleng.*k23
drg Handy menyerahkan berkas persyaratan terakhir pada Selasa (4/8) pagi, sebelum pansel menutup masa perpanjangan pendaftaran. Satu pelamar baru ini pun akhirnya memenuhi syarat minimal jumlah peserta lelang jabatan Dirut RSUD Buleleng yang sebelumnya kosong karena satu peserta digugurkan karena tak memenuhi kelengkapan administrasi.
Ketua Pansel JTP Gede Suyasa, ditemui Selasa (4/8), mengatakan setelah melakukan perpanjangan masa pendaftaran selama dua hari sejak tanggal 3 - 4 Agustus tiga jabatan yang dilelang sudah terpenuhi. Empat orang melamar di jabatan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) empat orang melamar di jabatan Dirut RSUD Buleleng dan enam orang peserta akan memperebutkan kursi Kadis Sosial. “Baru tadi (kemarin pagi, Red), ada tambahan pendaftar satu orang, sehingga semua sudah terpenuhi dan hari ini langsung diumumkan yang lulus seleksi administrasi setelah rapat pansel,” ungkap Suyasa yang juga Sekda Buleleng.
Selanjutnya 14 orang peserta lelang jabatan yang dinyatakan lulus seleksi administrasi akan mengikuti seleksi tahap selanjutnya, yakni pembuatan makalah dan wawancara yang dijadwalkan pada tanggal 11-13 Agustus mendatang. “Stau OPD nanti satu hari, tahap selanjutnya sesuai dengan jadwal yang telah disiapkan,” tegas dia. Sementara itu proses lelang tiga jabatan tinggi pratama di lingkup Pemkab Buleleng sudah dimulai sejak 23 Juli 2020. Seleksi yang dibuka untuk umum ini memberikan kesempatan 10 hari pada pendaftar untuk melengkapi dan menyerahkan berkas persyaratan. Namun hingga batas waktu terakhir pada tanggal 2 Agustus lalu Pansel memutuskan untuk memperpanjang waktu pendaftaran pasca digugurkannya satu peserta yang melamar sebagai Dirut RSUD Buleleng drg Putu Gia Puspawati.
Dirut RSUD Buleleng kini siap diperebutkna oleh dr Sucipto SKed MAP, Wadir SDM drg I Ketut Wika, Kepala Bagian Aset dan dr Putu Arya Nugraha SpPD, fungsional dokter madya RSUD Buleleng dan drg Handy Sucita fungsional dokter gigi utama RSUD Buleleng. Sedangkan jabatan Kadisdikpora Buleleng diperebutkan oleh empat peserta yakni I Gede Arya Suardana yang kini masih menjabat sebagai Camat Banjar, I Gede Made Suryawan, Kabid Penilaian Kinerja Aparatur dan Promosi BKPSDM, Nyoman Armaja, Kasek SMPN 1 Seririt dan I Made Astika, Sekdis Dikpora Buleleng.
Jabatan Kadinsos yang sementara menjadi idola dengan peminat paling banyak. Enam ASN golongan IVA siap bertarung. Mereka di antaranya Nyoman Widarma, Kabid Pengembangan Perpustakaan dan Budaya Baca, Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah, I Putu Kariaman Putra, Sekretaris Dinsos, Yayan Sutrisna Kabid Perlindungan Jaminan Sosial, Ninik Sulistiyani Kabi Keperawatan RSUD Buleleng, I Ketut Cantyana Kabid Penanggulangan Kebakara dan Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran hingga Made Supartawan Kabag Pengawasan dan Humas Sekretariat DPRD Buleleng.*k23
Komentar