Lima Kajari dan Dua Asisten Digeser
Mutasi Besar-besaran di Kejati Bali
DENPASAR, NusaBali
Mutasi besar-besaran dilakukan Kejaksaan Agung (Kejagung) di lingkungan Kejati Bali.
Tercatat, 5 Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) dan 2 Asisten di Kejati Bali yang dirotasi. Lima Kajari yang digeser yaitu Kajari Badung, Hari Wibowo yang dimutasi ke Kejagung. Sementara penggantinya ditunjuk Ketut Maha Agung yang sebelumnya menjabat sebagai Kajari Sorong. Kajari Tabanan yang dijabat Ni Wayan Sinaryati digeser menjadi Kajari Gianyar.
Sebagai gantinya, Ni Made Herawati yang sebelumnya menjabat Kajari Lebak ditunjuk menjadi Kajari Tabanan. Dua Kajari lainnya yang menempati jabatan baru yaitu Rosalina Sidabariba sebagai Kajari Klungkung menggantikan Otto Saomputan dan Ery Syarifah sebagai Kajari Bangli menggantikan Nur Handayani.
Sementara itu, dua Asisten di Kejati Bali yang harus lengser yaitu Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus), I Nyoman Sucitrawan yang digeser ke Kejagung. Gantinya ditunjuk Agung Eka Purnomo. Selain itu Asisten Bidang Pengawasan (Aswas) bergeser dari Imanuel Rudy Pailang ke pejabat baru, Riza Faisal Silitonga.
Sementara itu, Kajati Bali, Erbagtyo Rohan dalam sambutannya menegaskan bahwa pengangkatan, penempatan dan alih tugas pejabat di lingkungan kejaksaan adalah kebutuhan organisasi. Dan merupakan bagian dari proses perjalanan organisasi yang bergerak secara berkesinambungan. Kebijakan mutasi diharapkan dapat meningkatkan pengalaman, wawasan dan kualitas setiap personil.
“Kajati berharap kepada pejabat baru untuk segera beradaptasi dengan jabatannya sehingga dapat melahirkan kebijakan yang cerdas, efektif dan tepat sasaran,” jelas Kasipenkum, Luga Harlianto. Lebih lanjut Kepala Kejaksaan Tinggi Bali mengharapkan agar para pejabat baru mempedomani ketentuan yang tertuang dalam peraturan Jaksa Agung terkait organisasi dan tata kerja Kejaksaan RI.
Kajati Bali mengingatkan untuk terus meningkatkan penguatan zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani dengan cara membuka akses seluas-luasnya bagi masyarakat untuk mendapatkan pelayanan yang berkualitas. *rez
Komentar