Usung Genre Rock Experimental, Truedy Duality Rilis Video Lirik ‘A Mad Deus Most Art’
Lagu ini bisa dibilang mengusung konsep artpop, avant garde, atau rock eksperimental dengan spirit punk rock di dalamnya
DENPASAR, NusaBali
Satu lagi duo bentukan Pohon Tua Creatorium, Truedy Duality, merilis singlenya melalui berbagai platform digital, dan video lirik yang dirilis di kanal YouTubenya. Video lirik yang dirilis pada 10 September 2020 lalu ini, memiliki judul yang cukup menggelitik. Pasalnya, judul ‘A Mad Deus Most Art’ ini jika dilafalkan maka akan mirip dengan nama seorang komponis klasik, Wolfgang ‘Amadeus Mozart’.
Diakui oleh Truedy, lagu ini memang terinspirasi dari sang komponis. Wolfgang Amadeus Mozart, lewat ekspresi musikalnya yang vulgar, terpancar semangat punk rock. Klop dengan pendekatan artistik di diri Truedy dan Kiki. “Dinamai demikian karena lagu ini terinspirasi oleh kepribadian Mozart yang walaupun genius dalam musik, ia sangat vulgar, ekspresif dan blak-blakan dalam menyuarakan isi hatinya,” ujar Truedy pada NusaBali, Senin (21/9).
Lagu ini pun bisa dibilang mengusung konsep artpop, avant garde, atau rock eksperimental dengan spirit punk rock di dalamnya. Konsep inilah yang menjadi ciri khas Truedy Duality. “Konsep band ini berbeda dibandingkan formasi band pada umumnya yang biasanya ada gitar dan bass. Kami eliminasi itu dan gantikan dengan hanya piano dan drum. Jadi lagu-lagu yang tercipta pun akan memiliki karakter tersendiri yang berbeda,” lanjut pemilik nama lengkap Geertruedy Sabatini Kini.
Baik duo Truedy dan Kiki bukan orang asing dalam dunia permusikan. Truedy yang memegang bagian vocal dan piano sebelumnya telah merilis beberapa karya, seperti Procrastination, One Thing, dan Seperti Senja. Sementara itu, Norbertus Rizki alias Kiki dikenal dengan kiprahnya di grup Zat Kimia. Kedua musisi ini kemudian bertemu dengan Dadang SH Pranoto sebagai produser.
Melalui Pohon Tua Creatorium sebagai wadah berkarya, kedua musisi ini memiliki kesempatan untuk bisa bebas berkarya. Truedy sendiri kerap digambarkan memiliki sisi liar namun kerap sedikit terkungkung, sementara Kiki sejatinya pemberontak namun sering harus agak menahan diri. Truedy Duality pun merasa tertantang. "Kemampuan Mas Dang membuat kami lebih yakin dan ekspresif saat menulis lagu dan saat rekaman di studio, untuk menantang kemampuan kami lebih jauh lagi,” ungkapnya.
Sementara itu, usai hadir dengan video lirik, ganda campuran Truedy – Kiki mengungkapkan tengah mempersiapkan video klip dengan semangat untuk memberikan karya terbaik. Begitu pula dengan tahun ini, Truedy mengaku, ingin agar lebih produktif dalam berkarya. “Targetnya untuk tahun ini lebih ke produksi sih. Ingin lebih produktif, selesaikan album yang bisa punya pengaruh untuk banyak orang,” tuntasnya.*cr74
Komentar