7 Kendaraan Putar Balik
Penyekatan PPKM Darurat di Batubulan, Gianyar
GIANYAR, NusaBali
Petugas gabungan TNI/Polri dan Satpol PP Gianyar gelar operasi penyekatan di simpang Batubulan, Kecamatan Sukawati, Kamis (8/7) pagi.
Petugas bersiaga mulai pukul 07.00 Wita ketika arus lalu lintas dipadati masyarakat yang hendak bekerja. Dari ribuan pengendara, 7 di antaranya diminta putar balik. Tujuh pengendara ini tidak bisa memperlihatkan surat tugas dari tempatnya bekerja. Ada pula yang tidak memiliki surat vaksin, serta tidak memiliki tujuan yang urgen.
Kabag Sumda Polres Gianyar selaku Kasatgas IV Ops Aman Nusa II Kompol I Ketut Suartika Adnyana, menjelaskan operasi penyekatan masih akan berlangsung selama PPKM darurat hingga 20 Juli 2021 nanti. “Kita sekat masyarakat yang hendak menuju Denpasar, karena saat ini situasi di Denpasar sudah zona hitam, dan agar cepat kita memulihkan situasi menjadi normal,” ujar Kompol Suartika Adnyana.
Adapun sasaran penyekatan adalah masyarakat yang tidak memiliki tujuan jelas. Sedangkan untuk masyarakat yang pergi bekerja, kemudian yang bekerja di sektor esensial seperti pegawai rumah sakit, bank, dan sejenisnya diberikan melintas tentunya dengan menunjukkan surat tugas. Selain surat tugas, juga dilakukan pemeriksaan sertifikat vaksin, serta surat keterangan rapid antigen atau swab jika ada. “Selain itu kalau ada yang urgen, seperti orang berobat, bawa canang, itu kita izinkan lewat,” tegas Kompol Suartika Adnyana.
Sedangkan yang tidak memiliki alasan jelas maka langsung diminta putar balik. Namun apabila ada yang membandel, pihaknya akan memanggil yang bersangkutan untuk dimintai klarifikasi kemudian akan dikenakan sanksi.
Ditambahkannya, selain di Simpang Batubulan, ada sejumlah titik lainnya yang menjadi lokasi penyekatan di Kabupaten Gianyar. “Total ada enam titik penyekatan yang tersebar di Gianyar serta polsek masing-masing sebagai imbangan,” imbuh Kompol Suartika Adnyana.
Pada penyekatan kali ini pihaknya bersinergi dengan TNI dan Satpol PP dengan kekuatan 35 personel. Dalam satu hari, penyekatan dilakukan 2 kali yakni pagi hari pukul 06.00 – 07.00 Wita. Serta pada malam hari pukul 20.00 – 23.00 Wita. “Untuk saat ini pasukan mencukupi, kendaraan banyak ini karena bukan dari Gianyar tapi juga kabupaten lainnya,” kata Kompol Suartika Adnyana.
Berdasarkan pantauan di lapangan, penyekatan dilakukan dengan arus lalu lintas diarahkan dari Jalan Raya Batubulan ke timur, menuju Jalan Pudak, ke selatan belok kiri di Jalan Dewi Candra, sebelum akhirnya menuju Denpasar. Banyaknya pengendara yang diberhentikan membuat arus lalu lintas sedikit tersendat. *nvi
Komentar