Tag: Imunisasi
Imunisasi JE (Japanese Encephalitis) di Karangasem telah berakhir dan hasilnya melesat melampaui target pusat.
Dinas Kesehatan Provinsi Bali mencatat angka cakupan imunisasi Japanese Encephalitis (JE) di Provinsi Bali selama bulan Maret-April mencapai 98,67 persen.
Dinas Kesehatan Provinsi Bali menyelenggarakan Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) tingkat provinsi guna membahas sejumlah permasalahan kesehatan di Hotel Mercure Harvestland, Kuta, Badung, 19-20 April 2018.
Pelaksanaan imunisasi JE (Japanese Encephalitis) di Bangli telah menyasar 43.957 anak usia di bawah 15 tahun.
Imunisasi Japanese Enchaphilitis (JE) sedang digalakkan di Provinsi Bali.
Anak-anak pengungsi dari Banjar Bukit Galah, Desa Sebudi, Kecamatan Selat, yang tinggal di Banjar Tegeh, Desa Amerta Bhuana, Kecamatan Selat, Karangasem, mendapat imunisasi JE (Japanese Encephalitis), Selasa (17/4).
Program imunisasi Japanese Encephalitis (JE) massal di Bali yang diagendakan Maret - April 2018, Dinas Kesehatan (Dinkes) Jembrana ditarget menyasar 63.176 anak di 822 pos se-Kabupaten Jembrana.
Pelaksanaan imunisasi Japanese Encephalitis (JE) selama bulan Maret 2018 di Provinsi Bali sudah mencapai 55 persen.
Dinas Kesehatan Provinsi Bali menargetkan imunisasi Japanese Encephalitis (JE) tercapai 95 persen terakhir pada bulan April mendatang.
Imunisasi Japanese Encephalitis (JE) di Baudng pada Senin (19/3) digelar di SD N 1 Buduk, Kecamatan Mengwi.
Imunisasi Japanese Encephalitis yang menyasar anak usia 9 bulan hingga 15 tahun itu, hingga 10 Maret 2018 sudah menjangkau 41.916 anak.
Petugas Puskesmas Abang II, Kecamatan Abang, Karangasem menggelar imunisasi JE (Japanese Encephalitis) menyasar 37 SD dan 4 SMP di 6 desa.
Suasana SD Negeri 1 dan SMP Satap (satu atap) Desa Takmung, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung, berbeda dari biasanya.
Sasaran imunisasi JE (Japanese Encephalitis) di Karangasem mencapai 105.174 anak usia di bawah 15 tahun.
Imunisasi JE (Japanese Encephalitis) mulai gencar dilaksanakan di Karangasem menyasar siswa PAUD, TK, SD, dan SMP serentak se-Karangasem.
Jumlah anak yang menjadi sasaran imunisasi massal Japanese Encephalitis (JE) di Buleleng tercatat sebanyak 167.545 orang.
Kampanye imunisasi Japanese Encephalitis pertama di Bali digelar di Tabanan, 1 Maret 2018, besok.
Guna pencegah penyebaran virus Japanese Encephalitis (JE), lewat gigitan nyamuk Culex, Dinas Kesehatan (Diskes) Klungkung menggelar kampanye bahaya JE.
Sebanyak 962.810 anak di Bali mulai dari bayi usia sembilan bulan hingga anak umur kurang dari 15 tahun bakal mendapat imunisasi Japanese Encephalitis (JE) pada bulan Maret hingga April 2018 mendatang.
Dinkes Kota Denpasar akan laksanakan vaksinasi atau imunisasi pada Maret 2018 menyasar anak-anak usia 9 bulan hingga 15 tahun yang dilaksanakan di seluruh PAUD, TK, SD, dan SMP.
Topik Pilihan
-
Buleleng 28 Dec 2024 Penghujung Tahun Harga Cabai Mulai Naik
-
Jembrana 28 Dec 2024 Libur Natal, 206.016 Penumpang Menuju Bali
-
Tabanan 28 Dec 2024 Tangkap Tujuh Pengedar, Sita 176 Gram Shabu
-
-
Denpasar 27 Dec 2024 311 Narapidana di Bali Dapat Remisi Natal
-
-
-
-
Berita Foto
Pergerakan wisatawan di Pelabuhan Sanur
Tolak PPN Naik
Promosi Produk Ekraf di Denfest
Misa Malam Natal di Canggu
Ruang Berwirausaha bagi UMKM Disabilitas
Nusa Ning Nusa
Melancip Pemahaman ‘Nandurin Karang Awak’
DI sela-sela kemerosotan karakter, seperti ketekunan, ketahanan, dan kemandirian di kalangan generasi muda Bali, filosofi ‘nandurin karang awak’ dapat dijadikan titik bermula pembelajaran bermakna.