Tag: Ogoh-ogoh Denpasar

DENPASAR, NusaBali - Setelah hampir tiga pekan dipajang di depan balai banjar dan jadi tontonan warga, ogoh-ogoh Celuluk karya ST Yowana Saka Bhuwana (STYSB), Banjar Tainsiat, Desa Dangin Puri Kaja, Denpasar Utara akhirnya mengucapkan salam perpisahan.

DENPASAR, NusaBali.com - Pawai ogoh-ogoh pertama pasca pandemi Covid-19 menyedot perhatian masyarakat, sebab kali ini tidak lagi ada pembatasan. 

DENPASAR, NusaBali.com - Kedua belas besar jawara ogoh-ogoh Kota Denpasar tampil menunjukkan performa terbaik mereka pada parade Kasanga Fest di Catur Muka Kota Denpasar pada Sabtu (18/3/2023) sore.

DENPASAR, NusaBali.com – Tiga besar ogoh-ogoh dari empat kecamatan di Kota Denpasar yang dipajang per tenda per kecamatan jadi magnet Kasanga Fest di Lapangan Puputan Badung pada Jumat (17/3/2023) sore.

DENPASAR, NusaBali.com – Sore ini, Sabtu (18/3/2023) sekitar pukul 15.00 Wita, 12 besar ogoh-ogoh Kota Denpasar akan diarak dan dinilai untuk memegang takhta tiga terbaik dari yang terbaik.

DENPASAR, NusaBali.com – Ogoh-ogoh ST Jaya Sakti dari Banjar Peken, Desa Sumerta Kaja, Kecamatan Denpasar Timur mengusung isu kerusakan lingkungan dengan nuansa yang berbeda. Alih-alih mengangkat isu lingkungan umum, pengalaman pribadi jadi titik tolok.

DENPASAR, NusaBali.com – Dari tahun ke tahun, duta-duta Kota Denpasar kerap kali mendominasi podium jawara lomba ogoh-ogoh pada tingkat Provinsi Bali. Hal itu tidak melemahkan dorongan pemerintah untuk menggalakkan perkembangan seni rupa ini.

DENPASAR, NusaBali.com - Kaliyuga menjadi periode terakhir alam semesta dalam Mahayuga. Banyak bencana yang terjadi di zaman ini dan menjadi peringatan untuk umat manusia.

DENPASAR, NusaBali.com – Cetik Gringsing adalah salah satu nama racun mematikan yang paling terkenal telinga orang Bali. Racun inilah yang diusung secara filosofis oleh ST Dharma Kerti dari Banjar Balun, Kelurahan Padangsambian dengan wujud makhluk laut.

DENPASAR, NusaBali.com - Ratusan ogoh-ogoh di Kota Denpasar dinilai serempak pada Kamis (9/3/2023), tidak terkecuali 40 ogoh-ogoh di Kecamatan Denpasar Barat.

DENPASAR, NusaBali.com - Malam Tumpek Wayang dikenal sangat pingit atau disebut Dina Kala Paksa. Kemagisan malam yang tenget (keramat) itu dicitrakan dalam bentuk ogoh-ogoh karya Sekaa Teruna Satya Budi.

DENPASAR, NusaBali.com – Ketika banyak ogoh-ogoh dibuat jorjoran, Sekaa Teruna Graha Tula dari Banjar Abiantegal, Desa Dauh Puri Kauh, Denpasar Barat memilih mempertahankan kesederhanaan.

DENPASAR, NusaBali.com – Sekaa Teruna Dharma Gargitha dari Banjar Suwung Batan Kendal, Desa Adat Sesetan, Kecamatan Denpasar Selatan mengusung konsep yang tidak biasa mulai dari teknis penggarapan hingga pesan yang ingin disampaikan.

DENPASAR, NusaBali.com – Tradisi menggarap ogoh-ogoh tidak hanya hidup di banjar namun menggeliat pula di sekolah seperti di SD Dwijendra, Desa Dangin Puri Kangin, Denpasar.

DENPASAR, NusaBali.com – Sekaa Teruna Dharma Cita dari Banjar Abian Kapas Tengah, Desa Adat Sumerta, Denpasar Timur comeback pada ajang lomba ogoh-ogoh setelah vakum sejak 2020 pasca menyandang Juara 2 Provinsi Bali.

DENPASAR, NusaBali.com - Komang Gede Sentana Putra alias Kedux meminta agar yowana tidak hanya menjalankan skill menggarap ogoh-ogoh menjelang sasih kasanga saja.