Tag: I Wayan Sutrisna

AMLAPURA, NusaBali - Kepala Bappeda (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah) Karangasem I Nyoman Sutirtayasa merangkap jabatan Plt Kadis Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga, per 1 Oktober 2024. Dia menggantikan I Wayan Sutrisna yang telah memasuki purnatugas.

AMLAPURA, NusaBali - Lomba gerak jalan 45-kilometer serangkaian peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI diikut 44 regu. Start di Rest Area Banjar Yehmalet, Desa Antiga Kelod, Kecamatan Manggis, Karangasem, Kamis (15/8) pukul 16.00 Wita.

AMLAPURA, NusaBali - Jumlah lebih siswa SD tetap bisa diterima atau masuk dalam aplikasi dapodik (data pokok pendidikan). Berbeda halnya dengan kelebihan siswa di jenjang SMP dan SMA, tidak bisa masuk aplikasi tersebut.

AMLAPURA, NusaBali - 39 guru SMPN 3 Selat, Karangasem, menggelar evaluasi pelaksanaan kurikulum merdeka. Evaluasi ini untuk meningkatkan kualitas pendidikan tahun ajaran 2024/2025.

Syarat lain, bukan PNS atau tenaga PPPK, belum pernah memperoleh penghargaan kepeloporan tingkat nasional dari Kemenpora, memiliki karya nyata yang berkualitas.

AMLAPURA, NusaBali - 45 SMP dan sederajat di Karangasem bersiap melaksanakan ujian sekolah (US) secara manual. US ini menggunakan tes berbasis kertas dan pensil dengan menjawab tes pada lembar jawaban.

Dengan menjadi guru sangat berpeluang lulus sebagai guru bersertifikasi hingga mendapatkan tunjangan istimewa.

AMLAPURA, NusaBali - Panitia seleksi PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) Kabupaten Karangasem gagal merekrut 57 guru PPPK, termasuk tujuh formasi dari untuk jatah disabilitas. Dari 727 formasi yang tersedia, Karangasem hanya mampu mengisi 670 formasi. Karena masih kekurangan pelamar pada sejumlah formasi.

Ini salah satu cara mengatasi kekurangan guru di Karangasem. Mereka yang kami panggil telah siap bertugas di daerah asalnya.

AMLAPURA, NusaBali - SMPN 3 Selat, Karangasem, kini terus mengupayakan peningkatan kualitas para guru.

AMLAPURA, NusaBali - 357 guru SD di Karangasem mengikuti pelatihan penyusunan kurikulum muatan lokal. Tujuan kurikulum ini untuk melestarikan budaya local, pelestarian kebudayaan, hingga siswa lebih dekat dengan kebudayaan daerahnya.