Hari Raya Saraswati di STIKI Indonesia
Sebagai kampus yang tentunya memiliki dampak dalam dunia pendidikan dan ilmu pengetahuan, STMIK STIKOM Indonesia melaksanakan upacara piodalan untuk merayakan Hari Raya Saraswati sebagai hari turunnya ilmu pengetahuan pada Sabtu (7/12).
DENPASAR, NusaBali
Bagi umat Hindu, Hari Raya Saraswati merupakan hari penting yang selalu dirayakan dengan memuja Sang Hyang Aji Saraswati sebagai Dewi Ilmu Pengetahuan. Hari yang dilaksanakan setiap enam bulan (210 hari) sekali tepatnya pada Saniscara Umanis Wuku Watugunung dirayakan dengan serangkaian acara seperti ngelawar, membuat gebogan, membuat penjor, dan lain sebagainya.
Saraswati kali ini, persiapan khususnya banten telah dilakukan dua minggu sebelumnya. Sehari menjelang Hari Raya Saraswati dilaksanakan acara ngayah bersama oleh para dosen, staf, dan mahasiswa. Ngayah nge-lawar dilakukan oleh mayoritas laki-laki sedangkan perempuan mengambil alih gebogan. Untuk rekan non Hindu, telah disediakan menu yang berbahan non babi.
Dalam rangkaian ngayah, hal unik yang dapat ditemukan adalah megibung. Megibung merupakan tradisi Bali yang mana menyantap makan bersama dalam satu wadah. Ketua STIKI Indonesia, I Dewa Made Krishna Muku, S.T., M.T., turut serta dalam acara yang dapat menumbuhkan rasa kebersamaan dan kekeluargaan ini.
Pada hari Sabtu, civitas akademika bersama-sama mengikuti proses persembahyangan di Lapangan STIKI Indonesia untuk memohon kemakmuran, kedamaian, dan kebijaksanaan khususnya dalam ilmu pengetahuan. Sebelum persembahyangan dimulai, upacara diisi dengan penampilan tari-tarian, seperti Tari Topeng, Tari Rejang, dan Tari Jauk. Kolaborasi tari dan tabuh disumbangkan oleh UKM Tari dan UKM Tabuh. Bakat menari dan me-gambel mereka dapat tersalurkan dengan baik pada acara ini. Selain itu, beberapa mahasiswi terlihat menyanyikan lagu Dharma Gita, sehingga menambah suasana yang religius dan khidmat.
Selaku ketua panitia, I Gusti Made Ngurah Desnanjaya, S.T., M.T., berterima kasih kepada pihak-pihak yang telah terlibat dalam lancarnya perayaan Hari Raya Saraswati mulai dari persiapan hingga upacaranya selesai. Beliau pun berharap agar para mahasiswa bisa lebih banyak yang hadir dalam merayakan hari yang suci ini ke depannya. *has
1
Komentar