Bagian Lantai II Toko Bangunan Terbakar
Saat Kejadian Pemilik Toko Nonton TV di Lantai I
Bangunan di lantai II Toko UD Mandala, milik Made Suartana, 64, yang sedang dalam tahap perbaikan di Jalan Diponegoro No 56, Kelurahan Semarapura Kelod Kangin, Kecamatan Klungkung, terbakar pada, Selasa (10/12) malam.
SEMARAPURA, NusaBali
Diduga penyebab kebakaran karena korsleting listrik. Sementara itu saat terjadi kebakaran pemilik toko, Made Suartana, sedang menonton TV bersama keluarga di lantai l dan sama sekali tidak mengetahui kejadian kebakaran tersebut.
Informasi yang dihimpun, kebakaran toko bahan bangunan tersebut terjadi sekitar pukul 20.00 Wita, ketika itu warga sekitar melihat percikan api di lantai II bangunan Toko UD Mandala Jaya yang kondisinya dalam tahap perbaikan. Melihat kejadian tersebut warga menyampaikan kepada pemilik toko. Tak hanya itu karena mendengar suara gaduh akibat kebakaran warga sekitar berdatangan, selanjutnya seorang warga menghubungi petugas pemadam kebakaran (Damkar) Klungkung.
Pukul 20.15 Wita petugas Damkar datang dengan kekuatan 3 unit armada dan 10 orang petugas, mereka langsung berjibaku bersama polisi dan warga sekitar memadamkan api.
"Api baru bisa dipadamkan 20 menit kemudian," ujar Kasat Pol PP dan Damkar Klungkung, I Putu Suarta, Rabu (11/12). Disebutkan, kebakaran kemungkinan disebabkan oleh kelalaian kerja, karena siangnya ada pemutusan/pemotongan kabel listrik dan las besi sehingga sementara diduga percikan api dari kabel listrik yang dipotong. "Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, percikan api juga belum sempat membakar material yang ada di dalam bangunan, api hanya membakar kayu-kayu untuk pembuangan lantai II," katanya. *wan
Informasi yang dihimpun, kebakaran toko bahan bangunan tersebut terjadi sekitar pukul 20.00 Wita, ketika itu warga sekitar melihat percikan api di lantai II bangunan Toko UD Mandala Jaya yang kondisinya dalam tahap perbaikan. Melihat kejadian tersebut warga menyampaikan kepada pemilik toko. Tak hanya itu karena mendengar suara gaduh akibat kebakaran warga sekitar berdatangan, selanjutnya seorang warga menghubungi petugas pemadam kebakaran (Damkar) Klungkung.
Pukul 20.15 Wita petugas Damkar datang dengan kekuatan 3 unit armada dan 10 orang petugas, mereka langsung berjibaku bersama polisi dan warga sekitar memadamkan api.
"Api baru bisa dipadamkan 20 menit kemudian," ujar Kasat Pol PP dan Damkar Klungkung, I Putu Suarta, Rabu (11/12). Disebutkan, kebakaran kemungkinan disebabkan oleh kelalaian kerja, karena siangnya ada pemutusan/pemotongan kabel listrik dan las besi sehingga sementara diduga percikan api dari kabel listrik yang dipotong. "Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, percikan api juga belum sempat membakar material yang ada di dalam bangunan, api hanya membakar kayu-kayu untuk pembuangan lantai II," katanya. *wan
1
Komentar