Pengamanan Nataru Terjunkan 240 Personel
Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) Polres Tabanan melaksanakan rapat koordinasi mengundang tokoh agama dan para pelaku usaha pariwisata se–Kabupaten Tabanan di Mapolres Tabanan, Kamis (12/12).
TABANAN, NusaBali
Rapat koordinasi untuk meminta dukungan ikut menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Untuk pengamanan Nataru, Polres Tabanan menerjunkan 240 personel.
Dalam rapat koordinasi tersebut juga disampaikan bahwa selama kegiatan Nataru, Polres Tabanan akan menggelar dua kegiatan. Pertama, Operasi Cipta Kondisi pada 12 – 19 Desember 2019. Kemudian dilanjutkan dengan Operasi Lilin Agung 2019 mulai 23 Desember 2019 sampai dengan 1 Januari 2020.
Kapolres Tabanan AKBP Agus Tri Waluyo, mengatakan rapat koordinasi bertujuan untuk meminta dukungan masukan serta saran, hingga rangkaian kegiatan pengamanan Nataru. Ketika sudah ada persamaan persepsi maka Nataru berjalan sesuai rencana dan situasi kamtibmas Tabanan tetap aman dan kondusif. “Kami harapkan semua instansi ikut menjaga keamanan dalam persiapan Nataru,” ujarnya.
Dijelaskannya, akan ada dua kegiatan menjelang dan selama Nataru. Yakni Operasi Lilin Agung 2019 dan Operasi Cipta Kondisi. Operasi Lilin Agung lebih memfokuskan untuk menurunkan bahkan meniadakan terjadinya kriminalitas dan pelanggaran. Dalam Operasi Lilin Agung akan dibangun pos pengamanan dan pos pelayanan.
Untuk pos pengamanan tersebar di lima titik di antaranya pos di TAC (Traffic Accident Center) Megati, di Gereja Immanuel, Gereja Santa Maria Immaculata, gereja Tabanan, dan pos di dalam kota Tabanan. Sementara pos pelayanan tersebar di beberapa titik, di antaranya di Patung Jagung Kecamatan Baturiti, dan di objek wisata Tanah Lot, Kecamatan Kediri. “Kami harapkan rencana kami dalam melayani lancar, serta masyarakat selalu meningkatkan kewaspadaan” kata AKBP Agus Tri Waluyo.
Kabag Ops Polres Tabanan Kompol I Gede Putu Putra Astawa, menambahkan bahwa untuk dua kegiatan tersebut akan diturunkan 240 personel. Rincianya 150 orang khusus terlibat Operasi Lilin, dan 90 orang dilibatkan pengamanan rangkaian Natal dan Tahun Baru 2020.
Dalam pengamanan juga akan diperkuat instansi terkait dengan total 142 personel yakni TNI Kodim, Dinas Perhubungan, Satpol PP, BPBD, Dinas Kesehatan Tabanan, ORARI, dan 3 unit mobil derek.
“Semua personel akan menempati pos titik penugasan sesuai jadwal, dan Polres Tabanan akan terus membangun koordinasi dan komunikasi untuk bersama-sama mengantisifasi ancaman faktual,” tandas Kompol Putra Astawa. *des
Dalam rapat koordinasi tersebut juga disampaikan bahwa selama kegiatan Nataru, Polres Tabanan akan menggelar dua kegiatan. Pertama, Operasi Cipta Kondisi pada 12 – 19 Desember 2019. Kemudian dilanjutkan dengan Operasi Lilin Agung 2019 mulai 23 Desember 2019 sampai dengan 1 Januari 2020.
Kapolres Tabanan AKBP Agus Tri Waluyo, mengatakan rapat koordinasi bertujuan untuk meminta dukungan masukan serta saran, hingga rangkaian kegiatan pengamanan Nataru. Ketika sudah ada persamaan persepsi maka Nataru berjalan sesuai rencana dan situasi kamtibmas Tabanan tetap aman dan kondusif. “Kami harapkan semua instansi ikut menjaga keamanan dalam persiapan Nataru,” ujarnya.
Dijelaskannya, akan ada dua kegiatan menjelang dan selama Nataru. Yakni Operasi Lilin Agung 2019 dan Operasi Cipta Kondisi. Operasi Lilin Agung lebih memfokuskan untuk menurunkan bahkan meniadakan terjadinya kriminalitas dan pelanggaran. Dalam Operasi Lilin Agung akan dibangun pos pengamanan dan pos pelayanan.
Untuk pos pengamanan tersebar di lima titik di antaranya pos di TAC (Traffic Accident Center) Megati, di Gereja Immanuel, Gereja Santa Maria Immaculata, gereja Tabanan, dan pos di dalam kota Tabanan. Sementara pos pelayanan tersebar di beberapa titik, di antaranya di Patung Jagung Kecamatan Baturiti, dan di objek wisata Tanah Lot, Kecamatan Kediri. “Kami harapkan rencana kami dalam melayani lancar, serta masyarakat selalu meningkatkan kewaspadaan” kata AKBP Agus Tri Waluyo.
Kabag Ops Polres Tabanan Kompol I Gede Putu Putra Astawa, menambahkan bahwa untuk dua kegiatan tersebut akan diturunkan 240 personel. Rincianya 150 orang khusus terlibat Operasi Lilin, dan 90 orang dilibatkan pengamanan rangkaian Natal dan Tahun Baru 2020.
Dalam pengamanan juga akan diperkuat instansi terkait dengan total 142 personel yakni TNI Kodim, Dinas Perhubungan, Satpol PP, BPBD, Dinas Kesehatan Tabanan, ORARI, dan 3 unit mobil derek.
“Semua personel akan menempati pos titik penugasan sesuai jadwal, dan Polres Tabanan akan terus membangun koordinasi dan komunikasi untuk bersama-sama mengantisifasi ancaman faktual,” tandas Kompol Putra Astawa. *des
1
Komentar