Pimpin Rakor OPD, Bupati Eka Tekankan Percepatan Sistem Menuju E–Government
Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti bersama Wakil Bupati I Komang Gede Sanjaya memimpin rapat koordinasi (rakor) dengan organisasi perangkat daerah (OPD) di Rumah Jabatan Bupati, Selasa (17/12).
TABANAN, NusaBali
Hadir pula Ketua DPRD Tabanan I Made Dirga, Forkopimda Tabanan, instansi vertikal BUMD, Sekda Tabanan I Gede Susila, para asisten, serta seluruh OPD Pemkab Tabanan.
Gede Susila mengatakan rakor kali ini menitik beratkan pada evaluasi kinerja tahun 2019. “Sekaligus dirangkai dengan kegiatan pelepasan ASN pemkab yang telah purnatugas,” ujarnya.
Bupati Eka mengucap syukur ke hadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa karena telah diberikan kelancaran melaksanakan tugas. Bupati Eka menekankan agar seluruh OPD Pemkab Tabanan mengevaluasi dan me-review kembali hal-hal yang menyangkut fisik, pertanggungjawaban keuangan, agar segera diproses dan dipercepat karena ini merupakan akhir tahun anggaran.
Terkait program pemkab menuju e-government, segala permasalahan dan kendala harus segera diatasi. Semua server di masing-masing OPD harus segera digabung dengan server induk, sehingga semua kegiatan bisa dipantau dalam satu pintu. “Nah ini harus segera ditindaklanjuti,” tegas Bupati Eka.
Karena kalau semua server sudah terhubung maka akan sangat memudahkan cara kerja di pemkab dalam mewujudkan semua program-program yang telah direncanakan, seperti e-budgeting, e-ticketing, e-planning, e-hibah, e-document, serta program Trans Serasi yang akan lebih dikembangkan.
Termasuk penerapan program garbage start up online, yakni pengelolaan sampah secara mandiri yang dicanangkan pada 2020 mendatang. “Ini perlu lebih diseriusi, karena provinsi saja sudah menganjurkan untuk tidak lagi membuang sampah ke TPA, sehingga tidak ada sampah yang menggunung,” imbuhnya.
Bupati Eka menekankan program garbage start up online ini harus jadi. “Ini mudah-mudahan sukses. Ini cita-cita saya yang terakhir, garbage start up online harus jadi. Dan kalau sudah jadi bisa juga diterapkan di kabupaten lain,” ucapnya.
Wabup Sanjaya menambahkan terkait pagelaran Karya Agung Pangurip Gumi pada 20 Februari 2020 mendatang yang menjadi tanggung jawab Pemkab Tabanan, baik upakara dan perencanaan sudah berjalan. “Ke depan kami harapkan seluruhnya bersama-sama menyukseskan karya agung ini,” tandas Wabup Sanjaya. *des
Gede Susila mengatakan rakor kali ini menitik beratkan pada evaluasi kinerja tahun 2019. “Sekaligus dirangkai dengan kegiatan pelepasan ASN pemkab yang telah purnatugas,” ujarnya.
Bupati Eka mengucap syukur ke hadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa karena telah diberikan kelancaran melaksanakan tugas. Bupati Eka menekankan agar seluruh OPD Pemkab Tabanan mengevaluasi dan me-review kembali hal-hal yang menyangkut fisik, pertanggungjawaban keuangan, agar segera diproses dan dipercepat karena ini merupakan akhir tahun anggaran.
Terkait program pemkab menuju e-government, segala permasalahan dan kendala harus segera diatasi. Semua server di masing-masing OPD harus segera digabung dengan server induk, sehingga semua kegiatan bisa dipantau dalam satu pintu. “Nah ini harus segera ditindaklanjuti,” tegas Bupati Eka.
Karena kalau semua server sudah terhubung maka akan sangat memudahkan cara kerja di pemkab dalam mewujudkan semua program-program yang telah direncanakan, seperti e-budgeting, e-ticketing, e-planning, e-hibah, e-document, serta program Trans Serasi yang akan lebih dikembangkan.
Termasuk penerapan program garbage start up online, yakni pengelolaan sampah secara mandiri yang dicanangkan pada 2020 mendatang. “Ini perlu lebih diseriusi, karena provinsi saja sudah menganjurkan untuk tidak lagi membuang sampah ke TPA, sehingga tidak ada sampah yang menggunung,” imbuhnya.
Bupati Eka menekankan program garbage start up online ini harus jadi. “Ini mudah-mudahan sukses. Ini cita-cita saya yang terakhir, garbage start up online harus jadi. Dan kalau sudah jadi bisa juga diterapkan di kabupaten lain,” ucapnya.
Wabup Sanjaya menambahkan terkait pagelaran Karya Agung Pangurip Gumi pada 20 Februari 2020 mendatang yang menjadi tanggung jawab Pemkab Tabanan, baik upakara dan perencanaan sudah berjalan. “Ke depan kami harapkan seluruhnya bersama-sama menyukseskan karya agung ini,” tandas Wabup Sanjaya. *des
1
Komentar