Kehilangan Insting Membunuh, Madrid Tertahan di Kandang
Real Madrid buang-buang peluang saat menjamu Athletic Bilbao, pada pekan laga ke-18 Liga Spanyol, di Santiago Bernabeu, Senin (23/12) dini hari Wita.
MADRID, NusaBali
Madrid dipaksa imbang 0-0, akibat kekurangan insting membunuh dan tidak berpihaknya dewi fortuna.
Usai ditahan Bilbao itu, Madrid tertinggal dari Barcelona di klasemen Liga Spanyol. Los Blancos di urutan kedua dengan 37 poin, selisih dua angka dari Barcelona yang ada di puncak.
Sepanjang laga, Madrid mencatat penguasaan bola 69,1%. Karim Benzema dkk melepaskan 20 tembakan, dan 8 di antaranya mengarah ke gawang. Namun tak ada satu pun berbuah gol. Tiga upaya Madrid malah membentur mistar gawang.
Kiper Madrid, Thibaut Courtois, menyayangkan kegagalan timnya meraih poin penuh. Dia pun menyebutkan, Madrid kurang insting membunuh dan keberuntungan.
"Kami pulang dengan rasa pahit. Kami baru melewati dua pertandingan yang intens dan sulit bagi kami untuk masuk ke permainan di awal," ujar Courtois seperti dilansir AS.
"Ya, kami sedikit kurang insting membunuh. Bolanya tidak mau masuk. Di Valencia, Camp Nou, dan hari ini. Kami punya cukup peluang untuk menghabisi lawan," kata kiper Belgia itu.
Pelatih Madrid Zinedine Zidane pun ikut gemas menyaksikan peluang-peluang itu kandas. Kegagalan mencetak gol mengonfirmasi tanda-tanda sebelumnya, di mana Madrid agak kendor di lini serang.
Mereka hanya mampu mencetak satu gol dalam dua laga sebelumnya. Tapi Zidane tak mau terdengar terlalu berkecil hati, sebab setidaknya Madrid masih mampu bikin peluang.
"Seperti biasa, ketika kami tampil seperti tadi dan punya kans mencetak gol, saya ikut merasa kesal. Atas upaya yang kami kerahkan, kami kesal karena kami tidak menuntaskan peluang-peluang yang kami punya," kata Zidane dikutip Marca.
"Kami harus berpikir kalau ini tahun yang sangat bagus. Kami mengakhiri tahun ini dengan sedikit datar memang, tapi kami menantikan untuk memulai tahun 2020," kata Zidane. *
Madrid dipaksa imbang 0-0, akibat kekurangan insting membunuh dan tidak berpihaknya dewi fortuna.
Usai ditahan Bilbao itu, Madrid tertinggal dari Barcelona di klasemen Liga Spanyol. Los Blancos di urutan kedua dengan 37 poin, selisih dua angka dari Barcelona yang ada di puncak.
Sepanjang laga, Madrid mencatat penguasaan bola 69,1%. Karim Benzema dkk melepaskan 20 tembakan, dan 8 di antaranya mengarah ke gawang. Namun tak ada satu pun berbuah gol. Tiga upaya Madrid malah membentur mistar gawang.
Kiper Madrid, Thibaut Courtois, menyayangkan kegagalan timnya meraih poin penuh. Dia pun menyebutkan, Madrid kurang insting membunuh dan keberuntungan.
"Kami pulang dengan rasa pahit. Kami baru melewati dua pertandingan yang intens dan sulit bagi kami untuk masuk ke permainan di awal," ujar Courtois seperti dilansir AS.
"Ya, kami sedikit kurang insting membunuh. Bolanya tidak mau masuk. Di Valencia, Camp Nou, dan hari ini. Kami punya cukup peluang untuk menghabisi lawan," kata kiper Belgia itu.
Pelatih Madrid Zinedine Zidane pun ikut gemas menyaksikan peluang-peluang itu kandas. Kegagalan mencetak gol mengonfirmasi tanda-tanda sebelumnya, di mana Madrid agak kendor di lini serang.
Mereka hanya mampu mencetak satu gol dalam dua laga sebelumnya. Tapi Zidane tak mau terdengar terlalu berkecil hati, sebab setidaknya Madrid masih mampu bikin peluang.
"Seperti biasa, ketika kami tampil seperti tadi dan punya kans mencetak gol, saya ikut merasa kesal. Atas upaya yang kami kerahkan, kami kesal karena kami tidak menuntaskan peluang-peluang yang kami punya," kata Zidane dikutip Marca.
"Kami harus berpikir kalau ini tahun yang sangat bagus. Kami mengakhiri tahun ini dengan sedikit datar memang, tapi kami menantikan untuk memulai tahun 2020," kata Zidane. *
1
Komentar