Badung Gelontor Rp 2,5 M untuk Pakan Ternak
Anggaran Rp 2,5 miliar untuk pengadaan pakan konsentrat dan rumput raja selama 2020. Di Sentra Ternak Sobangan kini ada 288 ekor indukan sapi dan 50 ekor anakan.
MANGUPURA, NusaBali
Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung menggelontorkan anggaran sebesar Rp 2,5 miliar di tahun 2020, untuk keperluan pakan sapi di Sentra Ternak Sobangan di Desa Sobangan, Kecamatan Mengwi.
Kebutuhan pakan ternak ini sudah dalam proses tender di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE), sejak 19 Desember 2018 lalu. Berdasarkan dokumen tender, secara resmi tender berakhir pada 3 Januari 2020. Sejauh ini sudah ada 19 rekanan yang menyatakan berminat atas tender tersebut.
“Iya, kami melakukan tender untuk pengadaan pakan ternak. Semuanya untuk sapi yang ada di Sentra Ternak Sobangan,” ungkap Kabid Produksi Peternakan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung I Gede Rama Bargawa, Minggu (29/12).
Dikatakannya, pengadaan pakan ternak dengan nilai pagu Rp 2,5 miliar ini untuk dua jenis pakan. Yakni pakan konsentrat dan rumput raja/jerami jagung. “Jadi ini untuk kebutuhan pakan selama setahun,” imbuhnya.
Disinggung turunnya pagu anggaran saat ini jika dibandingkan pada 2019 sebesar Rp 3,1 miliar, Rama mengatakan hal itu menyesuaikan dengan hasil penawaran pada saat itu. “Itu (pagu anggaran Rp 3,1 miliar, Red) merupakan pagu daftar isian pelaksanaan anggaran (DIPA). Setelah dilelang, penawaran Rp 2,4 miliar. Berdasarkan itu kami pasang anggaran tahun 2020 sebesar Rp 2,5 miliar,” paparnya.
Sama seperti tahun-tahun lalu, pengadaan pakan ternak di Sentra Ternak Sobangan selalu dimulai lebih awal. Tujuannya, supaya mulai awal tahun, pemenang tender sudah menyiapkan kebutuhan pakan ternak selama setahun penuh. “Januari 2020 sudah harus siap pakan ternaknya, sehingga berkesinambangun pemberikan pakannya,” kata Rama. Menurut dia, saat ini di Sentra Ternak Sobangan memelihara sebanyak 288 ekor indukan sapi dan 50 ekor anakan. *asa
Kebutuhan pakan ternak ini sudah dalam proses tender di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE), sejak 19 Desember 2018 lalu. Berdasarkan dokumen tender, secara resmi tender berakhir pada 3 Januari 2020. Sejauh ini sudah ada 19 rekanan yang menyatakan berminat atas tender tersebut.
“Iya, kami melakukan tender untuk pengadaan pakan ternak. Semuanya untuk sapi yang ada di Sentra Ternak Sobangan,” ungkap Kabid Produksi Peternakan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung I Gede Rama Bargawa, Minggu (29/12).
Dikatakannya, pengadaan pakan ternak dengan nilai pagu Rp 2,5 miliar ini untuk dua jenis pakan. Yakni pakan konsentrat dan rumput raja/jerami jagung. “Jadi ini untuk kebutuhan pakan selama setahun,” imbuhnya.
Disinggung turunnya pagu anggaran saat ini jika dibandingkan pada 2019 sebesar Rp 3,1 miliar, Rama mengatakan hal itu menyesuaikan dengan hasil penawaran pada saat itu. “Itu (pagu anggaran Rp 3,1 miliar, Red) merupakan pagu daftar isian pelaksanaan anggaran (DIPA). Setelah dilelang, penawaran Rp 2,4 miliar. Berdasarkan itu kami pasang anggaran tahun 2020 sebesar Rp 2,5 miliar,” paparnya.
Sama seperti tahun-tahun lalu, pengadaan pakan ternak di Sentra Ternak Sobangan selalu dimulai lebih awal. Tujuannya, supaya mulai awal tahun, pemenang tender sudah menyiapkan kebutuhan pakan ternak selama setahun penuh. “Januari 2020 sudah harus siap pakan ternaknya, sehingga berkesinambangun pemberikan pakannya,” kata Rama. Menurut dia, saat ini di Sentra Ternak Sobangan memelihara sebanyak 288 ekor indukan sapi dan 50 ekor anakan. *asa
1
Komentar