Bupati Mas Sumatri Punya Mantu
Bupati Karangasem, I Gusti Ayu Mas Sumatri punya mantu. Putri keduanya, dr I Gusti Ayu Made Dewi Tusiantari SKed melangsungkan upacara pawiwahan dengan I Gusti Bagus Jaya Arsana SIP MAP di Lingkungan Padangkerta Kelod, Kelurahan Padangkerta, Kecamatan Karangasem, Soma Wage Kulantir, Senin (30/12).
AMLAPURA, NusaBali
Upacara pawiwahan dipuput Ida Pedanda Gede Oka Kemenuh dari Geria Katon Sudi Pasuruan. Antara I Gusti Ayu Made Dewi Tusiantari dengan I Gusti Bagus Jaya Arsana masih ada hubungan keluarga yakni keluarga besar Sri Nararya Kresna Kepakisan.
I Gusti Ayu Made Dewi Tusiantari bertugas di IRD RSUD Karangasem sedangkan I Gusti Bagus Jaya Arsana merupakan Kasubag Dokumentasi Bagian Humas dan Protokol Setda Karangasem. Prosesi pawiwahan diawali nyedek pada Sukra Wage Landep, Jumat (20/12) di Jro Subagan, Lingkungan Gede, Kelurahan Subagan, Kecamatan Karangasem. Tukar cincin dan ngambil atau mapag lawangan pada Sukra Umanis Ukir, Jumat (27/12). Resepsi perkawinan digelar di Lingkungan Gede, Kelurahan Subagan atau di rumah Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri, Kamis (2/1).
Bagi Bupati Mas Sumatri, pawiwahan putri keduanya adalah berkah. Dengan acara ini menjadi momentum bagi Bupati Mas Sumatri mempersatukan tokoh masyarakat Karangasem mulai dari bendesa adat, kelian banjar adat, perbekel, pimpinan OPD, ketua partai, anggota dewan, dan pengusaha. “Pawiwahan putri saya membawa berkah. Pertama sah memiliki menantu, kedua berkesempatan mempersatukan tokoh masyarakat Karangasem dan di luar Karangasem dalam acara resepsi perkawinan,” ungkap Bupati Mas Sumatri.
Ayah kandung I Gusti Ayu Made Dewi Tusiantari, I Gusti Made Tusan juga mengatakan demikian. “Makanya saya gelar resepsi di Jro Subagan. Di rumah saya nantinya tempat bersatunya tokoh masyarakat Karangasem dan luar Karangasem,” jelasnya. Puncak acara pawiwahan dihadiri kedua orangtua mempelai masing-masing orangtua I Gusti Ayu Made Dewi Tusiantari yakni I Gusti Made Tusan dan I Gusti Ayu Mas Sumatri dan orangtua I Gusti Bagus Jaya Arsana yakni I Gusti Putu Tusan dan Ni Made Ariani. *k16
I Gusti Ayu Made Dewi Tusiantari bertugas di IRD RSUD Karangasem sedangkan I Gusti Bagus Jaya Arsana merupakan Kasubag Dokumentasi Bagian Humas dan Protokol Setda Karangasem. Prosesi pawiwahan diawali nyedek pada Sukra Wage Landep, Jumat (20/12) di Jro Subagan, Lingkungan Gede, Kelurahan Subagan, Kecamatan Karangasem. Tukar cincin dan ngambil atau mapag lawangan pada Sukra Umanis Ukir, Jumat (27/12). Resepsi perkawinan digelar di Lingkungan Gede, Kelurahan Subagan atau di rumah Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri, Kamis (2/1).
Bagi Bupati Mas Sumatri, pawiwahan putri keduanya adalah berkah. Dengan acara ini menjadi momentum bagi Bupati Mas Sumatri mempersatukan tokoh masyarakat Karangasem mulai dari bendesa adat, kelian banjar adat, perbekel, pimpinan OPD, ketua partai, anggota dewan, dan pengusaha. “Pawiwahan putri saya membawa berkah. Pertama sah memiliki menantu, kedua berkesempatan mempersatukan tokoh masyarakat Karangasem dan di luar Karangasem dalam acara resepsi perkawinan,” ungkap Bupati Mas Sumatri.
Ayah kandung I Gusti Ayu Made Dewi Tusiantari, I Gusti Made Tusan juga mengatakan demikian. “Makanya saya gelar resepsi di Jro Subagan. Di rumah saya nantinya tempat bersatunya tokoh masyarakat Karangasem dan luar Karangasem,” jelasnya. Puncak acara pawiwahan dihadiri kedua orangtua mempelai masing-masing orangtua I Gusti Ayu Made Dewi Tusiantari yakni I Gusti Made Tusan dan I Gusti Ayu Mas Sumatri dan orangtua I Gusti Bagus Jaya Arsana yakni I Gusti Putu Tusan dan Ni Made Ariani. *k16
Komentar