Lewat Jalan Berlubang Pemotor Tewas Tabrak Pohon
Awal tahun 2020 kecelakaan menelan korban jiwa terjadi di Jalan Raya Lebih Duur Kaja, depan SDN 3 Lebih, Desa Lebih, Kecamatan/Kabupaten Gianyar, Rabu (1/1).
GIANYAR, NusaBali
Korbannya, seorang pengendara sepeda motor Honda Vario DK 5296 KAM, I Wayan Kota Susila, asal Desa Pidpid, Kecamatan Abang, Karangasem.
Informasi yang dihimpun, korban mula-mula melintas dari arah selatan (Jalan Bypass IB Mantra Desa Lebih) menuju utara (kota Gianyar) sekitar pukul 05.00 Wita. Setibanya di TKP di Jalan Umum Lebih Duur Kaja depan SD Negeri 3 Lebih, Susila diperkirakan tidak memperhatikan di tengah-tengah jalan ada lubang yang menganga. Lantaran korban kurang waspada, ketika roda sepeda motor memasuki lubang jalan, korban kehilangan keseimbangan sehingga menabrak pohon perindang yang ada di sebelah timur.
Warga yang melihat kejadian tersebut melarikan korban ke Rumah Sakit Sanjiwani Gianyar untuk mendapat pertolongan. Namun naas nyawa pria asal Karangasem ini pun tidak tertolong, dengan kondisi luka patah tulang leher, dan memar di beberapa bagian tubuh.
Atas kejadian tersebut pihak kepolisian telah melakukan olah TKP. Hasilnya karena kurang hati-hatinya pengendara pada saat berkendara dan tidak memperhatikan bahwa di jalan tersebut ada lubang sehingga korban hilang keseimbangan lalu menabrak pohon perindang dan mengakibatkan luka-luka dan meninggal di tempat.
Kejadian ini sudah ditangani Oleh Piket Zebra Kota dan dibantu oleh Panit 1 Lantas, selanjutnya dikirim ke Unit laka Polres Gianyar. Sementara, Kanit Lantas Satlantas Polres Gianyar, Iptu I Ketut Nariawan, ketika dikonfirmasi mengatakan kecelakaan dengan korban jiwa ini merupakan kecelakaan pertama di awal tahun 2020 yang menyebabkan korban jiwa. Dia mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam berkendara. "Apalagi akhir-akhir ini musim hujan, utamakan keselamatan diri dan pengguna jalan yang lain tertib berlalu lintas serta tetap sopan di jalan ingat keluarga menunggu di rumah," jelasnya.
Dari data yang dihimpun, tahun 2019 yang telah berlalu kejadian lakalantas dilaporkan mengalami penurunan. Namun jumlah korban meninggal dunia mengalami peningkatan. Lakalantas menurun, dari 563 kejadian di tahun 2018 menjadi 550 kejadian di tahun 2019. Adapun jumlah korban yang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas di tahun 2019 tercatat sebanyak 72 orang, luka berat 11 orang, luka ringan 742 orang. *nvi
Informasi yang dihimpun, korban mula-mula melintas dari arah selatan (Jalan Bypass IB Mantra Desa Lebih) menuju utara (kota Gianyar) sekitar pukul 05.00 Wita. Setibanya di TKP di Jalan Umum Lebih Duur Kaja depan SD Negeri 3 Lebih, Susila diperkirakan tidak memperhatikan di tengah-tengah jalan ada lubang yang menganga. Lantaran korban kurang waspada, ketika roda sepeda motor memasuki lubang jalan, korban kehilangan keseimbangan sehingga menabrak pohon perindang yang ada di sebelah timur.
Warga yang melihat kejadian tersebut melarikan korban ke Rumah Sakit Sanjiwani Gianyar untuk mendapat pertolongan. Namun naas nyawa pria asal Karangasem ini pun tidak tertolong, dengan kondisi luka patah tulang leher, dan memar di beberapa bagian tubuh.
Atas kejadian tersebut pihak kepolisian telah melakukan olah TKP. Hasilnya karena kurang hati-hatinya pengendara pada saat berkendara dan tidak memperhatikan bahwa di jalan tersebut ada lubang sehingga korban hilang keseimbangan lalu menabrak pohon perindang dan mengakibatkan luka-luka dan meninggal di tempat.
Kejadian ini sudah ditangani Oleh Piket Zebra Kota dan dibantu oleh Panit 1 Lantas, selanjutnya dikirim ke Unit laka Polres Gianyar. Sementara, Kanit Lantas Satlantas Polres Gianyar, Iptu I Ketut Nariawan, ketika dikonfirmasi mengatakan kecelakaan dengan korban jiwa ini merupakan kecelakaan pertama di awal tahun 2020 yang menyebabkan korban jiwa. Dia mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam berkendara. "Apalagi akhir-akhir ini musim hujan, utamakan keselamatan diri dan pengguna jalan yang lain tertib berlalu lintas serta tetap sopan di jalan ingat keluarga menunggu di rumah," jelasnya.
Dari data yang dihimpun, tahun 2019 yang telah berlalu kejadian lakalantas dilaporkan mengalami penurunan. Namun jumlah korban meninggal dunia mengalami peningkatan. Lakalantas menurun, dari 563 kejadian di tahun 2018 menjadi 550 kejadian di tahun 2019. Adapun jumlah korban yang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas di tahun 2019 tercatat sebanyak 72 orang, luka berat 11 orang, luka ringan 742 orang. *nvi
1
Komentar