Muncul Paket Giri-Parwata (GP) di Badung
Parwata menyebut PDIP memiliki mekanisme dalam pencalonan dan sudah pastinya tidak sembarangan untuk menetapkan calon.
MANGUPURA, NusaBali
Belum turunnya rekomendasi calon Bupati dan Wakil Bupati Badung untuk Pilkada serentak tahun 2020 memunculkan beragam spekulasi di internal PDIP sendiri. Sekalipun kader maupun simpatisan telah memproklamirkan petahana I Nyoman Giri Prasta dan Ketut Suiasa (Giriasa) untuk tetap maju pada periode 2020-2024 mendatang, belakangan muncul nama I Putu Parwata yang digadang-gadang sebagai alternatif untuk tandem dengan I Nyoman Giri Prasta.
Rumor ini santer terdengar hingga ke telinga awak media, Kamis (2/1) kemarin. Pasalnya, rekomendasi sampai sekarang belum juga turun. Mengingat hal itu, muncul suara-suara jika kesempatan untuk tandem dengan I Nyoman Giri Prasta selaku bupati petahana sangat mungkin. Terlebih tokoh partai berlambang banteng moncong putih juga tak kalah tenar dengan tandemnya I Ketut Suiasa.
Salah satu nama yang digadang-gadang itu adalah I Putu Parwata yang saat ini merupakan Ketua DPRD Badung sekaligus Sekretaris DPC PDIP Badung. Dari rumor yang beredar, I Nyoman Giri Prasta dan I Putu Parwata cocok disandingkan alias Paket GP (Giri-Parwata). “Meski sudah ada deklarasi, penyetoran nama, tapi semua belum yakin juga kedua tokoh tersebut akan mendapat rekomendasi dari Ketua DPP,” ujar sumber internal PDIP yang enggan disebutkan namanya, Kamis (2/1).
Masih menurut sumber tadi, bisa saja rekomendasi diberikan kepada paket Giriasa. Bisa juga, kata sumber tersebut, muncul pasangan berbeda. “Kemungkinan saja Pak Giri dengan Pak Parwata bisa juga pak Giri Prasta dengan Pak Suiasa. Kita belum tahu karena rekomendasi belum keluar,” kata sumber tadi. “Secara ketokohan Pak Parwata sudah tidak diragukan lagi. Selain itu Pak Parwata juga memiliki massa yang cukup besar,” imbuhnya. Kendati segala kemungkinan bisa saja berubah, namun keputusan apapun yang ditetapkan oleh partai, kader PDIP akan siap mendukung dan memenangkannya.
Dikonfirmasi terkait hal ini, Sekertaris DPC PDIP Badung I Putu Parwata, mengaku belum mendengar adanya rumor Paket Giri-Parwata (GP). “Saya sudah ditugaskan oleh partai untuk menjadi Ketua DPRD Badung. Tapi saya ucapkan terima kasih kepada masyarakat yang memprediksi rekomendasi seperti itu. Namun, saya rasa pasangan Giriasa masih relevan memimpin Badung,” ujarnya.
Menurut Parwata, PDIP memiliki mekanisme dalam pencalonan dan sudah pastinya tidak sembarangan untuk menetapkan calon. “Isu ini kita harapkan tidak menjadi kegaduhan politik di internal partai,” tegasnya sembari menyatakan agar semua kader dan simpatisan menunggu secara resmi turunnya rekomendasi dari partai. *asa
Rumor ini santer terdengar hingga ke telinga awak media, Kamis (2/1) kemarin. Pasalnya, rekomendasi sampai sekarang belum juga turun. Mengingat hal itu, muncul suara-suara jika kesempatan untuk tandem dengan I Nyoman Giri Prasta selaku bupati petahana sangat mungkin. Terlebih tokoh partai berlambang banteng moncong putih juga tak kalah tenar dengan tandemnya I Ketut Suiasa.
Salah satu nama yang digadang-gadang itu adalah I Putu Parwata yang saat ini merupakan Ketua DPRD Badung sekaligus Sekretaris DPC PDIP Badung. Dari rumor yang beredar, I Nyoman Giri Prasta dan I Putu Parwata cocok disandingkan alias Paket GP (Giri-Parwata). “Meski sudah ada deklarasi, penyetoran nama, tapi semua belum yakin juga kedua tokoh tersebut akan mendapat rekomendasi dari Ketua DPP,” ujar sumber internal PDIP yang enggan disebutkan namanya, Kamis (2/1).
Masih menurut sumber tadi, bisa saja rekomendasi diberikan kepada paket Giriasa. Bisa juga, kata sumber tersebut, muncul pasangan berbeda. “Kemungkinan saja Pak Giri dengan Pak Parwata bisa juga pak Giri Prasta dengan Pak Suiasa. Kita belum tahu karena rekomendasi belum keluar,” kata sumber tadi. “Secara ketokohan Pak Parwata sudah tidak diragukan lagi. Selain itu Pak Parwata juga memiliki massa yang cukup besar,” imbuhnya. Kendati segala kemungkinan bisa saja berubah, namun keputusan apapun yang ditetapkan oleh partai, kader PDIP akan siap mendukung dan memenangkannya.
Dikonfirmasi terkait hal ini, Sekertaris DPC PDIP Badung I Putu Parwata, mengaku belum mendengar adanya rumor Paket Giri-Parwata (GP). “Saya sudah ditugaskan oleh partai untuk menjadi Ketua DPRD Badung. Tapi saya ucapkan terima kasih kepada masyarakat yang memprediksi rekomendasi seperti itu. Namun, saya rasa pasangan Giriasa masih relevan memimpin Badung,” ujarnya.
Menurut Parwata, PDIP memiliki mekanisme dalam pencalonan dan sudah pastinya tidak sembarangan untuk menetapkan calon. “Isu ini kita harapkan tidak menjadi kegaduhan politik di internal partai,” tegasnya sembari menyatakan agar semua kader dan simpatisan menunggu secara resmi turunnya rekomendasi dari partai. *asa
1
Komentar