Ke Final, Madrid Diminta ‘Membumi’
Valverde Kritik Format Baru Piala Super Spanyol
Lolos ke final Piala Super Spanyol, Real Madrid diminta tetap ‘membumi’.
JEDDAH, NusaBali
Meskipun tampil bagus dan dominan di semifinal, Zinedine Zidane menilai Los Blancos belum memenangi gelar apapun.
Madrid pun mengalahkan Valencia 3-1 pada laga semifinal Piala Super Spanyol, di King Abdullah Sports City Stadium, Jeddah, Arab Saudi, Kamis (9/1) dinihari Wita. Madrid memegang kendali permainan usai kick off dan unggul di menit ke-15 lewat gol indah Toni Kroos.
Dari sepak pojok, bola tendangannya masuk ke gawang setelah gagal diantisipasi kiper Valencia, Jaume Domenech. Isco mencetak gol kedua (39) dan membawa Madrid unggul 2-0 saat turun minum.
Di babak kedua Madrid mencetak gol ketiga dari kaki Luka Modric. Gol Valencia dicetak Dani Parejo dari titik penalti saat injury time, usai ditinjau Video Assistant Referee (VAR).
Secara umum Madrid menguasai jalannya permainan dan unggul ball possession dengan perbandingan 62:38 dan menciptakan lebih banyak peluang. Madrid juga memiliki 17 percobaan dan enam on target, plus satu tembakan Isco mengenai tiang. Valencia hanya membuat 8 percobaan (4 on target).
Manajer Madrid Zinedine Zidane puas dengan penampilan timnya usai menghempaskan Valencia. Namun, Zidane mengingatkan Madrid bahwa laga final yang terpenting.
Melawan Valencia, El Real unggul tiga gol lebih dahulu berkat Toni Kroos, Isco, dan Luka Modric. Sedangkan gol hiburan Los Che dihasilkan Dani Parejo lewat titik putih di penghujung laga.
"Tim ini sedang bekerja keras untuk bermain di level ini dan senang melihat dinamikanya di setiap pertandingan," kata Zidane, yang dilansir situs resmi klub.
Zidane mengaku gembira, namun timnya belum memenangi gelar apapun. Zidane mengaku akan mulai mempersiapkan timnya diri untuk laga final.
Sementara itu, pelatih Barcelona Ernesto Valverde mengkritik format baru Piala Super Spanyol dan menyatakan memainkan kompetisi ini di Arab Saudi adalah konsekuensi dari hasrat mencari keuntungan dalam industri sepakbola.
Valverde juga mempertanyakan hak melibatkan Atletico dan Real Madrid yang musim lalu tidak memperoleh satu pun trofi.
Barca dan Valencia sama-sama lolos ke Piala Super karena menjadi juara liga dan Copa del Rey, sebaliknya Atletico dilibatkan karena menempati urutan kedua klasemen La Liga musim lalu.
Jatah terakhir seharusnya milik runner up Copa del Rey, tetapi posisi ini juga ditempati Barca sehingga jatah ini kosong dan diberikan Madrid karena catatan lebih baiknya dari Real Betis sebagai dua dari semifinalis Copa, selain Barca dan Valencia. *ant
Madrid pun mengalahkan Valencia 3-1 pada laga semifinal Piala Super Spanyol, di King Abdullah Sports City Stadium, Jeddah, Arab Saudi, Kamis (9/1) dinihari Wita. Madrid memegang kendali permainan usai kick off dan unggul di menit ke-15 lewat gol indah Toni Kroos.
Dari sepak pojok, bola tendangannya masuk ke gawang setelah gagal diantisipasi kiper Valencia, Jaume Domenech. Isco mencetak gol kedua (39) dan membawa Madrid unggul 2-0 saat turun minum.
Di babak kedua Madrid mencetak gol ketiga dari kaki Luka Modric. Gol Valencia dicetak Dani Parejo dari titik penalti saat injury time, usai ditinjau Video Assistant Referee (VAR).
Secara umum Madrid menguasai jalannya permainan dan unggul ball possession dengan perbandingan 62:38 dan menciptakan lebih banyak peluang. Madrid juga memiliki 17 percobaan dan enam on target, plus satu tembakan Isco mengenai tiang. Valencia hanya membuat 8 percobaan (4 on target).
Manajer Madrid Zinedine Zidane puas dengan penampilan timnya usai menghempaskan Valencia. Namun, Zidane mengingatkan Madrid bahwa laga final yang terpenting.
Melawan Valencia, El Real unggul tiga gol lebih dahulu berkat Toni Kroos, Isco, dan Luka Modric. Sedangkan gol hiburan Los Che dihasilkan Dani Parejo lewat titik putih di penghujung laga.
"Tim ini sedang bekerja keras untuk bermain di level ini dan senang melihat dinamikanya di setiap pertandingan," kata Zidane, yang dilansir situs resmi klub.
Zidane mengaku gembira, namun timnya belum memenangi gelar apapun. Zidane mengaku akan mulai mempersiapkan timnya diri untuk laga final.
Sementara itu, pelatih Barcelona Ernesto Valverde mengkritik format baru Piala Super Spanyol dan menyatakan memainkan kompetisi ini di Arab Saudi adalah konsekuensi dari hasrat mencari keuntungan dalam industri sepakbola.
Valverde juga mempertanyakan hak melibatkan Atletico dan Real Madrid yang musim lalu tidak memperoleh satu pun trofi.
Barca dan Valencia sama-sama lolos ke Piala Super karena menjadi juara liga dan Copa del Rey, sebaliknya Atletico dilibatkan karena menempati urutan kedua klasemen La Liga musim lalu.
Jatah terakhir seharusnya milik runner up Copa del Rey, tetapi posisi ini juga ditempati Barca sehingga jatah ini kosong dan diberikan Madrid karena catatan lebih baiknya dari Real Betis sebagai dua dari semifinalis Copa, selain Barca dan Valencia. *ant
Komentar