'Artis' Disabilitas Ni Ketut Raka Temui Bupati Suwirta
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menerima kunjungan Ni Ketut Raka,35, penyandang disabilitas tanpa kaki dan tangan bersama sang suami, Michael Bommel, warga Jerman, di ruang kerja Bupati Klungkung, Rabu (22/1).
SEMARAPURA, NusaBali
Ni Ketut Raka merupakan ‘artis’ penyandang disabilitas asal Dusun Kelemahan, Desa Suana, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung.
Dia sempat diorbitkan oleh Bupati Suwirta lewat film motivasi kehidupan berjudul 'Jangan Jadikan Aku Beban'. Hingga akhirnya Ketut Raka kawin dengan seorang warga negara asing pada Agustus 2019 secara adat Bali di rumahnya di Nusa Penida.
Bupati Suwirta menyampaikan selamat kepada Ketut Raka maupun Michael Bommel. Bupati berharap Ketut Raka senantiasa menemukan kebahagiaan dengan suaminya dengan tidak melupakan Nusa Penida, Klungkung dan juga Bali. Bupati minta Michael Bommel selalu menjaga, mencintai dan membahagiakan Ketut Raka serta tidak memanfaatkan kekurangan Ketut Raka untuk komersial.
Sementara itu, Ketut Raka mengaku kehadirannya ini guna bersilaturahmi sekaligus memperkenalkan Michael Bommel sebagai suaminya. Saat ini dirinya bersama suami tengah berupaya mengurus surat surat administrasi seperti akta perkawinan dan passport supaya bisa bepergian ke negara asal sang suami serta kesejumlah negara lainnya.
Sementara itu, Michael Bommel mengaku dirinya pertama kali melihat Ni Ketut Raka di film yang digagas oleh Bupati Suwirta "Jangan Jadikan Aku Beban", di internet. Dirinya melihat Ni Ketut Raka sebagai sosok seorang wanita yang kuat di tengah kekurangan yang dimiliki. Dengan bahasa Indonesia yang masih terbata-bata, Michael Bommel mengakui dirinya menikahi Ni Ketut Raka murni karena mencintai dan mengaguminya, bukan untuk mencari popularitas atau untuk tujuan komersial. Untuk membuktikan rasa cintanya, dirinya juga akan mengajak Ketut Raka bepergian ke luar negeri untuk menunjukan sejumlah tempat yang indah di sejumlah negara. *wan
Dia sempat diorbitkan oleh Bupati Suwirta lewat film motivasi kehidupan berjudul 'Jangan Jadikan Aku Beban'. Hingga akhirnya Ketut Raka kawin dengan seorang warga negara asing pada Agustus 2019 secara adat Bali di rumahnya di Nusa Penida.
Bupati Suwirta menyampaikan selamat kepada Ketut Raka maupun Michael Bommel. Bupati berharap Ketut Raka senantiasa menemukan kebahagiaan dengan suaminya dengan tidak melupakan Nusa Penida, Klungkung dan juga Bali. Bupati minta Michael Bommel selalu menjaga, mencintai dan membahagiakan Ketut Raka serta tidak memanfaatkan kekurangan Ketut Raka untuk komersial.
Sementara itu, Ketut Raka mengaku kehadirannya ini guna bersilaturahmi sekaligus memperkenalkan Michael Bommel sebagai suaminya. Saat ini dirinya bersama suami tengah berupaya mengurus surat surat administrasi seperti akta perkawinan dan passport supaya bisa bepergian ke negara asal sang suami serta kesejumlah negara lainnya.
Sementara itu, Michael Bommel mengaku dirinya pertama kali melihat Ni Ketut Raka di film yang digagas oleh Bupati Suwirta "Jangan Jadikan Aku Beban", di internet. Dirinya melihat Ni Ketut Raka sebagai sosok seorang wanita yang kuat di tengah kekurangan yang dimiliki. Dengan bahasa Indonesia yang masih terbata-bata, Michael Bommel mengakui dirinya menikahi Ni Ketut Raka murni karena mencintai dan mengaguminya, bukan untuk mencari popularitas atau untuk tujuan komersial. Untuk membuktikan rasa cintanya, dirinya juga akan mengajak Ketut Raka bepergian ke luar negeri untuk menunjukan sejumlah tempat yang indah di sejumlah negara. *wan
1
Komentar