Kongres PSSI Rombak Struktur Badan Yudisial PSSI
Badan Yudisial PSSI yang terdiri dari Komite Disiplin, Komite Banding, Komite Wasit, dan Komite Etik.
MANGUPURA, NusaBali.com
Kongres Biasa PSSI 2020 yang digelar Sabtu (25/1/2020) di Discovery Hotel, Kuta, Bali menghasilkan poin perombakan di Struktur Badan Yudisial PSSI. Sejumlah nama baru mengisi Badan Yudisial PSSI yang terdiri dari Komite Disiplin, Komite Banding, Komite Wasit, dan Komite Etik. "Tadi sudah dilakukan penetapan Badan Yudisial. Dan sudah terbentuk tadi komite disiplin, banding, dan etik. Insya Allah mereka akan bekerja dengan maksimal," ujar Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
Penetapan keputusan ini berasal dari hasil kesepakatan para voters PSSI. Menurut pria yang akrab disapa Iwan Bule ini, nama-nama yang terpilih adalah mereka yang memiliki kapasitas dan kelayakan untuk menangani bidang-bidang tersebut. Apalagi yang bersangkutan merupakan orang yang ahli di bidang hukum. "Karena di Badan Yudisial harus ahli di bidang hukum untuk bisa melakukan pekerjaan secara maksimal," ungkapnya.
Adapun nama-nama yang mengemban tugas di Badan Yudisial yakni ada 13 orang yang meliputi dari berbagai komite. Duduk di Komite Disiplin ada nama Erwin Tobing, Eko Hendro, Kairul Anwar, Umar Husein dan Aji Ridwan. Sedangkan di Komisi Banding ada Triana Dewi Sentosa, Issac Marcus, dan I Gede Pasek. Lalu di Komisi Etik ada nama Bambang Usadi, Markoni dan Ary Murgiantoro. Terakhir, di Komite Wasit ada Sonhaji selaku Ketua Komite, dan Hasani Abdul Gani sebagai Wakil Ketua Komite.
Selain perombakan Badan Yudisial, yang sudah dilakukan PSSI pada kongres tahunan kali ini adalah penyampaian program kerja yang sudah dilakukan tahun 2019 dan evaluasinya serta penyusunan rencana program kerja tahun 2020.*has
1
Komentar