Terpilih sebagai Teruna-Teruni Denpasar 2020
IGN Agung Gede Bramasta Ktana-IGA Intan Chandra Dewi
Malam Grand Final Teruna Teruni Denpasar 2020 dibuka Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra yang ditandai dengan mengibaskan kayonan.
DENPASAR, NusaBali
Tampak hadir juga dalam kesempatan ini Ketua TP PKK Kota Denpasar Ny IA Selly Dharmawijaya Mantra, Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar, Dezire Mulyani dan OPD terkait lainya.
Grand Final Teruna-Teruni Denpasar ini berlangsung meriah dan dipenuhi para pendukung masing-masing finalis, Sabtu (15/2) malam, di Gedung Dharmanegara Alaya (DNA). Grand Final Teruna-Teruni Denpasar kali ini juga dihadiri oleh Duta Pariwisata dari beberapa daerah seperti Abang-None Jakarta, Koko-Cici Jakarta, Putra-Putri Solo, Jebeng-Thulik Banyuwangi dan Jegeg-Bagus Bali serta beberapa undangan lainnya. Dewan juri pun akhirnya menetapkan I Gusti Ngurah Agung Gede Bramasta Ktana dan I Gusti Ayu Intan Chandra Dewi sebagai Teruna Teruni Denpasar 2020 setelah menyisihkan 136 pasang perserta lainya. Disusul I Made Pramana Sidartawan dan Ni Komang Ayu Sarinadi Gayatri sebagai Runner Up 1, serta I Kadek Arisanjaya dan Cok istri Sitananda Amrita sebagai Runner Up 2.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar, MA Dezire Mulyani mengatakan, pemilihan TTD tahun ini juga dirangkaikan untuk memeriahkan HUT ke-232 Kota Denpasar. Penyelenggaran pemilihan TTD merupakan salah satu upaya dari Pemerintah Kota Denpasar untuk mengarahkan generasi muda pada kegiatan positif dengan memadukan segenap potensi terutama dalam menghadapi perkembangan teknologi dan informasi. Yang bertujuan untuk membina dan meningkatkan wawasan generasi muda agar dapat berperan aktif dalam pembangunan di Kota Denpasar. Selain itu juga untuk menyiapkan generasi muda yang tangguh, kreatif dan bertanggung jawab sebagai kader pembangunan di masa yang akan datang. “Kami berharap generasi muda mampu meningkatkan prestasi, serta pemahaman tentang budaya, pariwisata, dan pembangunan. Semoga peserta TTD mampu menjadi Public Relations dan Duta Kota Denpasar dalam beragam program inovatif di Kota Denpasar, dengan sentuhan-sentuhan komunikasi anak muda, saya kira ini sangat berpengaruh positif kedepannya,” ujarnya.
Ketua Panitia Pemilihan Teruna-Teruni Denpasar 2020, IB Gede Surya Khamajaya menambahkan, kegiatan Pemilihan Teruna-Teruni Denpasar 2020 ini dimulai dari tanggal 4 Januari dari proses pendaftaran, setelah itu para peserta melalui 3 kali tahap seleksi, di tahap ini para peserta diuji keahlian baik wawasan maupun bakat yang mereka miliki. Setelah melalui proses seleksi hanya 10 pasang Finalis yang lolos mengikuti babak grand final. Pemenang Grand Final Teruna-Teruni Denpasar 2020 berhak atas hadiah piala bergilir, piala tetap, piagam, uang tunai, selempang dan hand buket serta bingkisan.
Lebih lanjut disampaikan bahwa Grand Final Teruna-Teruni Denpasar kali ini mengambil tema ‘Omed-Omedan’, tradisi yang terdapat di Banjar Kaja Sesetan, dan memperebutkan beberapa kategori juara. “Selain ada juara 1, Runner Up 1 dan Runner Up 2, juga terdapat beberapa kategori juara lainnya seperti Juara Favorit, Juara Photogenic, Juara Persahabatan dan Juara Berbakat. Teruna-Teruni Denpasar 2020 ini nantinya akan mewakili Denpasar pada ajang Jegeg – Bagus Bali. *mis
Grand Final Teruna-Teruni Denpasar ini berlangsung meriah dan dipenuhi para pendukung masing-masing finalis, Sabtu (15/2) malam, di Gedung Dharmanegara Alaya (DNA). Grand Final Teruna-Teruni Denpasar kali ini juga dihadiri oleh Duta Pariwisata dari beberapa daerah seperti Abang-None Jakarta, Koko-Cici Jakarta, Putra-Putri Solo, Jebeng-Thulik Banyuwangi dan Jegeg-Bagus Bali serta beberapa undangan lainnya. Dewan juri pun akhirnya menetapkan I Gusti Ngurah Agung Gede Bramasta Ktana dan I Gusti Ayu Intan Chandra Dewi sebagai Teruna Teruni Denpasar 2020 setelah menyisihkan 136 pasang perserta lainya. Disusul I Made Pramana Sidartawan dan Ni Komang Ayu Sarinadi Gayatri sebagai Runner Up 1, serta I Kadek Arisanjaya dan Cok istri Sitananda Amrita sebagai Runner Up 2.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar, MA Dezire Mulyani mengatakan, pemilihan TTD tahun ini juga dirangkaikan untuk memeriahkan HUT ke-232 Kota Denpasar. Penyelenggaran pemilihan TTD merupakan salah satu upaya dari Pemerintah Kota Denpasar untuk mengarahkan generasi muda pada kegiatan positif dengan memadukan segenap potensi terutama dalam menghadapi perkembangan teknologi dan informasi. Yang bertujuan untuk membina dan meningkatkan wawasan generasi muda agar dapat berperan aktif dalam pembangunan di Kota Denpasar. Selain itu juga untuk menyiapkan generasi muda yang tangguh, kreatif dan bertanggung jawab sebagai kader pembangunan di masa yang akan datang. “Kami berharap generasi muda mampu meningkatkan prestasi, serta pemahaman tentang budaya, pariwisata, dan pembangunan. Semoga peserta TTD mampu menjadi Public Relations dan Duta Kota Denpasar dalam beragam program inovatif di Kota Denpasar, dengan sentuhan-sentuhan komunikasi anak muda, saya kira ini sangat berpengaruh positif kedepannya,” ujarnya.
Ketua Panitia Pemilihan Teruna-Teruni Denpasar 2020, IB Gede Surya Khamajaya menambahkan, kegiatan Pemilihan Teruna-Teruni Denpasar 2020 ini dimulai dari tanggal 4 Januari dari proses pendaftaran, setelah itu para peserta melalui 3 kali tahap seleksi, di tahap ini para peserta diuji keahlian baik wawasan maupun bakat yang mereka miliki. Setelah melalui proses seleksi hanya 10 pasang Finalis yang lolos mengikuti babak grand final. Pemenang Grand Final Teruna-Teruni Denpasar 2020 berhak atas hadiah piala bergilir, piala tetap, piagam, uang tunai, selempang dan hand buket serta bingkisan.
Lebih lanjut disampaikan bahwa Grand Final Teruna-Teruni Denpasar kali ini mengambil tema ‘Omed-Omedan’, tradisi yang terdapat di Banjar Kaja Sesetan, dan memperebutkan beberapa kategori juara. “Selain ada juara 1, Runner Up 1 dan Runner Up 2, juga terdapat beberapa kategori juara lainnya seperti Juara Favorit, Juara Photogenic, Juara Persahabatan dan Juara Berbakat. Teruna-Teruni Denpasar 2020 ini nantinya akan mewakili Denpasar pada ajang Jegeg – Bagus Bali. *mis
Komentar