Pengendara Motor Tertimpa Pohon Aren
Pengendara motor Supra X DK 6231 PO, I Komang Suartama, 28, tertimpa pohon aren saat melintas di Banjar Tiyingan Kauh, Desa/Kecamatan Bebandem, Karangasem, Rabu (19/2).
AMLAPURA, NusaBali
Korban bersama motornya tertindih sepeda motor. Akibat kejadian itu, krama yang tinggal di Banjar/Desa Macang, Kecamatan Bebandem ini mengalami luka robek pada telapak kaki kanan hingga mendapatkan jaritan.
Informasi di lapangan, nasib naas ini dialami oleh Komang Suartama sekitar pukul 13.00 Wita. Korban naik motor hendak menghaturkan sesaji Galungan di tanah kelahirannya, Banjar Tiyingan Kangin. Apes, saat melintas ada pohon aren tumbang dan menimpanya dan sepeda motornya. Beruntung saat kejadian, ada I Ketut Mudana yang melintas. Dia menduga ada percikan api di pohon aren yang tumbang. Setelah didekatinya ternyata lampu sein sepeda motor. Adapula ceceran oli dan minyak bahan bakar.
Saksi bergegas mematikan motor tersebut guna mencegah terjadi kebakaran. Dibantu Bendesa Adat Bebandem I Wayan Sukra, saksi kemudian mengevakuasi korban. Terlihat luka robek pada telapak kaki kanan korban. Saksi Ketut Mudana mengajak korban berobat ke Puskesmas Bebandem. Awalnya korban menolak karena tidak bawa bekal. Namun Mudana, warga Banjar Kayu Putih berjanji akan menanggung biaya berobat agar luka korban tidak sampai tetanus. Korban akhirnya mau diajak berobat dan lukanya dijarit. Selanjutnya, pohon aren dievakuasi oleh petugas BPBD Karangasem. *k16
Korban bersama motornya tertindih sepeda motor. Akibat kejadian itu, krama yang tinggal di Banjar/Desa Macang, Kecamatan Bebandem ini mengalami luka robek pada telapak kaki kanan hingga mendapatkan jaritan.
Informasi di lapangan, nasib naas ini dialami oleh Komang Suartama sekitar pukul 13.00 Wita. Korban naik motor hendak menghaturkan sesaji Galungan di tanah kelahirannya, Banjar Tiyingan Kangin. Apes, saat melintas ada pohon aren tumbang dan menimpanya dan sepeda motornya. Beruntung saat kejadian, ada I Ketut Mudana yang melintas. Dia menduga ada percikan api di pohon aren yang tumbang. Setelah didekatinya ternyata lampu sein sepeda motor. Adapula ceceran oli dan minyak bahan bakar.
Saksi bergegas mematikan motor tersebut guna mencegah terjadi kebakaran. Dibantu Bendesa Adat Bebandem I Wayan Sukra, saksi kemudian mengevakuasi korban. Terlihat luka robek pada telapak kaki kanan korban. Saksi Ketut Mudana mengajak korban berobat ke Puskesmas Bebandem. Awalnya korban menolak karena tidak bawa bekal. Namun Mudana, warga Banjar Kayu Putih berjanji akan menanggung biaya berobat agar luka korban tidak sampai tetanus. Korban akhirnya mau diajak berobat dan lukanya dijarit. Selanjutnya, pohon aren dievakuasi oleh petugas BPBD Karangasem. *k16
1
Komentar