Gus Adhi Dukung Hasil Musda
Dorong Penguatan Mesin Partai Hadapi Pilkada 2020
“Kita berharap Golkar makin solid, terlebih kita mau hadapi Pilkada serentak 23 September 2020 ini. Musda sudah selesai dan saatnya semua bekerja membesarkan partai”
DENPASAR, NusaBali
Hasil Musda DPD I Partai Golkar Provinsi Bali di Hotel Prime Plaza, Sanur, Kecamatan Denpasar Selatan, Senin (24/2) telah menetapkan Ketua DPD I Golkar Bali terpilih periode 2020-2025 I Nyoman Sugawa Korry. Hasil tersebut tidak mengejutkan bagi Anggota DPR RI Dapil Bali dari Fraksi Golkar, Anak Agung Bagus Adhi Mahendra Putra alias Gus Adhi.
Gus Adhi yang saat Musda Golkar Bali digelar sedang berada di Hongaria, dalam kunjungan kerja Anggota MPR RI mengikuti proses Musda sejak awal sampai Sugawa Korry terpilih. Banyak yang sempat mengira-ngira dirinya bakal maju sebagai calon di Musda Golkar Bali. "Saya kan sudah bilang menyerahkan sepenuhnya peluang kepemimpinan di Golkar untuk para senior. Saya tahu diri, masih banyak yang lebih senior dan lebih layak," ujar politisi asal Kelurahan Kerobokan Kelod, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung ini, Kamis (27/2) siang kemarin.
Menurut Gus Adhi, dirinya mengikuti proses Musda Partai Golkar sejak sepekan sebelum pemilihan. "Sekarang internet sudah ada. Mau lihat informasi soal Golkar sudah lewat internet. Kadang berita koran juga sering dikirimin sama staf. Jadi saya tidak terkejut. Karena prosesnya saya ikuti walaupun tidak hadir di tengah Musda," ujar anggota Komisi IV DPR RI ini.
Gus Adhi menyebutkan dirinya sebenarnya menyiapkan diri hadir di Bali pada 28 Februari 2020 seperti jadwal awal pelaksanaan Musda Golkar Bali. Dirinya pun mengagendakan kunjungan kerja di Hongaria sampai 25 Februari 2020. "Hitungan saya pada 27 Februari 2020 sudah hadir di Bali. Eh ternyata Musda Golkar Bali mendadak dimajukan. Pusing juga atur jadwal Musda dengan tugas negara. Jadi saya sudah izin kepada DPP tidak hadir di Musda karena ada tugas dari lembaga MPR RI," tegas Gus Adhi.
Soal terpilihnya Sugawa Korry sebagai Ketua DPD I Golkar Bali, menurut Gus Adhi, siapapun yang terpilih adalah hasil Musda. "Apapun hasil Musda itulah yang terbaik. Saya sepenuhnya mendukung apa yang menjadi hasil Musda Partai Golkar," tegas mantan Sekretaris DPD II Golkar Kabupaten Badung ini.
Gus Adhi mengatakan proses pengisian tampuk kepemimpinan di Golkar Bali supaya diikuti dengan komitmen untuk konsolidasi internal memperkuat mesin partai. "Kita berharap Golkar makin solid, terlebih kita mau hadapi Pilkada serentak 23 September 2020 ini. Musda sudah selesai dan saatnya semua bekerja membesarkan partai," tegas putra politisi dan tokoh Golkar Bali I Gusti Ketut Adhi Putra (almarhum) ini. *nat
Gus Adhi yang saat Musda Golkar Bali digelar sedang berada di Hongaria, dalam kunjungan kerja Anggota MPR RI mengikuti proses Musda sejak awal sampai Sugawa Korry terpilih. Banyak yang sempat mengira-ngira dirinya bakal maju sebagai calon di Musda Golkar Bali. "Saya kan sudah bilang menyerahkan sepenuhnya peluang kepemimpinan di Golkar untuk para senior. Saya tahu diri, masih banyak yang lebih senior dan lebih layak," ujar politisi asal Kelurahan Kerobokan Kelod, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung ini, Kamis (27/2) siang kemarin.
Menurut Gus Adhi, dirinya mengikuti proses Musda Partai Golkar sejak sepekan sebelum pemilihan. "Sekarang internet sudah ada. Mau lihat informasi soal Golkar sudah lewat internet. Kadang berita koran juga sering dikirimin sama staf. Jadi saya tidak terkejut. Karena prosesnya saya ikuti walaupun tidak hadir di tengah Musda," ujar anggota Komisi IV DPR RI ini.
Gus Adhi menyebutkan dirinya sebenarnya menyiapkan diri hadir di Bali pada 28 Februari 2020 seperti jadwal awal pelaksanaan Musda Golkar Bali. Dirinya pun mengagendakan kunjungan kerja di Hongaria sampai 25 Februari 2020. "Hitungan saya pada 27 Februari 2020 sudah hadir di Bali. Eh ternyata Musda Golkar Bali mendadak dimajukan. Pusing juga atur jadwal Musda dengan tugas negara. Jadi saya sudah izin kepada DPP tidak hadir di Musda karena ada tugas dari lembaga MPR RI," tegas Gus Adhi.
Soal terpilihnya Sugawa Korry sebagai Ketua DPD I Golkar Bali, menurut Gus Adhi, siapapun yang terpilih adalah hasil Musda. "Apapun hasil Musda itulah yang terbaik. Saya sepenuhnya mendukung apa yang menjadi hasil Musda Partai Golkar," tegas mantan Sekretaris DPD II Golkar Kabupaten Badung ini.
Gus Adhi mengatakan proses pengisian tampuk kepemimpinan di Golkar Bali supaya diikuti dengan komitmen untuk konsolidasi internal memperkuat mesin partai. "Kita berharap Golkar makin solid, terlebih kita mau hadapi Pilkada serentak 23 September 2020 ini. Musda sudah selesai dan saatnya semua bekerja membesarkan partai," tegas putra politisi dan tokoh Golkar Bali I Gusti Ketut Adhi Putra (almarhum) ini. *nat
Komentar