1.625 Atlet dan 275 Seniman Beradu di Porsenijar Klungkung

Pembukaan ditandai dengan pelepasan balon. Event ini melibatkan 1.625 atlet dan 275 seniman hasil seleksi sekolah dari empat kecamatan di Kabupaten Klungkung. Sambutan Bupati Klungkung yang dibacakan Wabup Kasta mengatakan, pembangunan generasi muda melalui olahraga dan seni merupakan faktor penting dalam pembangunan Klungkung sekarang dan kedepannya. Membangun prestasi olahraga dan seni harus dengan dukungan yang kuat dari lingkungan keluarga dan sekolah yang mana sekolah adalah sumber utama bibit atlet dan seniman kita. "Dengan penyelenggaraan event olahraga dan seni seperti ini maka semakin banyak pula bibit atlet dan seniman yang bisa kita gali. Maka dari itu penyelenggaraan kejuaraan olahraga dan seni perlu kita perbanyak dan dilaksanakan secara berkesinambungan," ujar Wabup Kasta.

Bupati juga mengimbau kepada seluruh wasit dan juri yang memimpin pertandingan agar bertindak secara adil dalam memberikan penilaian. Sehingga event ini mampu melahirkan atlet dan seniman berprestasi yang akan membawa nama Klungkung di ajang kompetisi lebih tinggi.

Plt Kepala Dinas Kebudayaan Kepemudaan dan Olahraga Klungkung Luh Ketut Ari Citrawati mengatakan semua peserta kontingen dari kalangan pelajar SD, SMP, SMA dan SMK se-Kabupaten Klungkung. Event ini mempertandingkan 12 cabang olahraga yang pelaksanaanya sudah berlangsung 2 Maret 2020. 12 cabang tersebut yakni Atletik, Bulu Tangkis, Catur, Cricket, Gate Ball, Judo, Karate, Pencak Silat, Petanque, Renang, Tenis Meja, serta Woodball dengan jumlah panitia, wasit, dan juri sebanyak 261 orang.

Sedangkang cabang seni dilombakan 14 nomor seni yang dilaksanakan sejak 9 Maret 2020 yakni Tari Panyembrama, Tari Baris Manggala Yudha, Tari Kebyar Terompong, Tari Tani, Tari Topeng Arsa Wijaya, dan Tari Legong Kuntul, Sekar Alit, Sekar Madya, Sekar Agung, Mesatua Bali, Mapidarta dan Dharma Wacana, Menyalin Aksara Latin ke Aksara Bali dan Lomba Melukis.

"Atlet yang menjadi juara pada ajang ini tidak langsung menjadi wakil Kabupaten Klungkung pada ajang Porsenijar tingkat Provinsi Bali. Tetapi penentuan atlet akan diseleksi dari atlet terbaik yang berprestasi dengan melihat capaian prestasi baik dari segi waktu maupun prestasi atlet di luar Porsenijar Klungkung 2020. Sehingga pengiriman kontingen bisa menjadi lebih efektif," ujar Citrawati. *wan