Terekam CCTV, 2 Pelaku Teridentifikasi
Seorang tukang ojek menemukan sebuah SIM dan kartu kredit yang berserakan di seputaran kulkul yang berjarak 6 meter dari tewasnya Aipda Sudarsa.
Penyebaran poster-poster tersebut dilakukan di titik yang dianggap strategis dan sudah berkoordinasi dengan Polsek Kuta, Polsek Denpasar Barat dan Polresta Denpasar. Perihal keterangan saksi yang melihat ada 5 orang wisatawan yang keluar dari pantai Kuta atau lokasi tewasnya Aipda Sudarsa, kepolisian masih berusaha melacak keberadaannya. “Kita masih penyelidikan. Kalau pengakuan ada 5 orang, yang pasti kita baru mengidentifikasi dua orang ini, karena kedua ini yang diduga menduduki dan tidur di samping korban,” imbuhnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolresta Denpasar Kombes Pol Hadi Purnomo seijin Kapolda Bali Irjen Pol Sugeng Priyanto menerangkan pada pemeriksaan hari kedua anggotanya berhasil menggali keterangan 3 saksi tambahan, yakni seorang tukang ojek dan dua karyawan home stay yang menjadi tempat menginap pelaku. Tukang ojek menemukan sebuah SIM dan kartu kredit yang berserakan di seputaran kulkul yang berjarak 6 meter dari tewasnya Aipda Sudarsa.
Dari hasil pengembangan itulah, pihaknya berhasil mengetahui lokasi tempat tinggal kedua terduga pelaku, yakni di sebuah Homestay Kubu Kauh, Kuta, Badung. Namun, saat dilakukan pemeriksaan di sana, anggotanya tidak menemukan kedua pelaku. “Mereka sudah berhasil kabur terlebih dahulu. Makanya kita masih kembangkan dengan memeriksa kembali kedua karyawan Homestay ini untuk mengetahui sejak kapan mereka menginap di tempat itu,” katanya.
SELANJUTNYA . . .
Dikonfirmasi terpisah, Kapolresta Denpasar Kombes Pol Hadi Purnomo seijin Kapolda Bali Irjen Pol Sugeng Priyanto menerangkan pada pemeriksaan hari kedua anggotanya berhasil menggali keterangan 3 saksi tambahan, yakni seorang tukang ojek dan dua karyawan home stay yang menjadi tempat menginap pelaku. Tukang ojek menemukan sebuah SIM dan kartu kredit yang berserakan di seputaran kulkul yang berjarak 6 meter dari tewasnya Aipda Sudarsa.
Dari hasil pengembangan itulah, pihaknya berhasil mengetahui lokasi tempat tinggal kedua terduga pelaku, yakni di sebuah Homestay Kubu Kauh, Kuta, Badung. Namun, saat dilakukan pemeriksaan di sana, anggotanya tidak menemukan kedua pelaku. “Mereka sudah berhasil kabur terlebih dahulu. Makanya kita masih kembangkan dengan memeriksa kembali kedua karyawan Homestay ini untuk mengetahui sejak kapan mereka menginap di tempat itu,” katanya.
SELANJUTNYA . . .
Komentar