Proses Tahapan Pilkada di Bali Jalan Terus

Lidartawan mengatakan KPU RI telah keluarkan surat edaran bahwa segala tahapan Pilkada 2020 berjalan seperti biasa. "Jadi kami di Bali menunggu instruksi KPU RI. Sampai saat ini tahapan Pilkada 2020 di Bali berjalan normal seperti biasanya," ujar Lidartawan.

Ditegaskan Lidartawan imbauan KPU RI adalah meminta awak KPU Provinsi dan Kabupaten/Kota mengikuti instruksi pemerintah pusat. Mulai dengan aktivitas yang membatasi melibatkan kerumunan massa. "Artinya kita tahapan berjalan tetapi dibatasi dengan kegiatannya. Tidak lagi melibatkan massa banyak. Rapat juga dibatasi," ujar mantan Ketua KPU Kabupaten Bangli ini.

Kegiatan yang melibatkan massa banyak misalnya bimbingan teknis, pelatihan. Hal tersebut untuk mengurangi dan meminimalisir kontak orang per orang. "Ini juga kita membantu mencegah penyebaran virus. Kami di KPU Bali dan Kabupaten/Kota sudah instruksi agar kegiatan melibatkan orang banyak dibatasi," tegas mantan PPK Kecamatan Denpasar Barat ini.

Sementara Bawaslu Bali juga melakukan protap yang sama ikuti protap alias instruksi Bawaslu RI. Pengawasan tetap berjalan namun dibatasi kegiatannya.

Hal itu diungkapkan Anggota Bawaslu Bali Divisi Penindakan Pelanggaran Pemilu, I Wayan Wirka, di Denpasar, Rabu (18/3) siang. Wirka mengatakan Bawaslu dalam tahapan pengawasan Pilkada kini membagi waktu bergiliran. Hal itu disebabkan wabah Virus Corona yang makin meluas. Sehingga ada instruksi Bawaslu RI agar awak Bawaslu juga menjaga diri. "Kita bergiliran bertugas karena juga mengurangi kegiatan orang banyak. Ada piket setiap hari. Ini instruksi Bawaslu RI," ujar Wirka.

Sampai saat ini banyak kegiatan sebenarnya diagendakan Bawaslu Bali. Mulai rekrutmen tenaga pengawasan pemilu untuk kebutuhan Pilkada 2020. Semuanya tetap berjalan sesuai rencana. "Bawaslu Bali tetap menyiapkan segala sesuatunya terkait dengan tugas pengawasan. Karena sampai saat ini Pilkada 2020 tetap berjalan. Tidak ada penundaan," tegas mantan anggota Bawaslu Kabupaten Tabanan ini. *nat