BPBD Bali Siap Maksimalkan Mitigasi Bencana

BPBD Bali maksimalkan kesiapan mitigasi bencana, sampai dengan mitigasi secara spiritual. Hal itu diungkapkan Kepala Pelaksana BPBD Bali I Made Rentin dihubungi, Kamis (19/3) kemarin. Rentin mengatakan saat ini BPBD Bali siaga penuh ketika nanti diperlukan dalam penanganan bencana non alam (Covid-19).

"Mudahan-mudahan kondisi Bali tetap aman dari Virus Corona. Walaupun diluar daerah Bali kasusnya meningkat kita berharap di Bali tidak sampai terjadi. Kendati demikian kami di BPBD Bali siaga penuh," ujar Rentin.

Menurut Rentin dalam teori kebencanaan selalu disiapkan segala kemungkinan. Termasuk kemungkinan terburuk dari dampak bencana itu sendiri.

"Kami siapkan penanggulangan dengan estimasi tertinggi. Artinya estimasi tertinggi itu ketika terjadi kejadian luar biasa," tegas mantan Kabag Umum DPRD Bali Ini.

Menurut Rentin, dalam rangka menyiapkan penanganan Covid-19 tersebut , hari ini Jumat (20/3) akan digelar Table Talk Exercise dalam rangka menyiapkan klaster-klaster penanganan kebencanaan.

Simulasi akan dipimpin Ketua Satgas Penanggulangan Covid-19 yang juga Sekda Bali Dewa Made Indra.

"Kita BPBD Bali ada dalam simulasi itu. Sudah otomatis itu," tegas birokrat asal Desa Werdhi Buana, Kecamatan Mengwi, Badung ini.

Soal dampak wabah Virus Corona terhadap pelaksanaan Pilkada di Bali, Rentin mengatakan tidak berwenang menjelaskan agenda Pilkada.

"Itu kewenangan pusat soal agenda Pilkada. Kalau kondisi seperti ini berlangsung terus saya yakin pemerintah pusat akan ambil keputusan bijaksana. Kami di BPBD Bali tugasnya mengantisipasi segala kemungkinan, dimana nyawa manusia diatas segalanya," ujar mantan Plt Kadis Pemuda dan Olahraga Propinsi Bali ini.

Rentin mengajak masyarakat Bali dan stakeholder senantiasa bersinergi untuk bersama-sama dalam antisipasi pencegah Virus Corona. "Ikuti imbauan pemerintah, dan selalu berdoa supaya Bali tetap aman dari bencana," tegas Rentin. *nat