Tiga Atlet Klungkung Potensi Emas PON Papua
Tanpa Try Out Sulit Ukur Lawan
SEMARAPURA, NusaBali
KONI Kabupaten Klungkung melakukan pemetaan atlet yang potensial meraih medali emas pada ajang PON XX/2020 di Papua bulan Oktober mendatang.
Dari 10 atlet Klungkung yang lolos ke PON Papua, ada 3 atlet punya kans menyabet medali emas di multi event empat tahunan tersebut. Mereka adalah Komang Adiarta (judo), Cokorda Istri Agung Sanistyarani (karate), dan I Made Vandim Sanjaya (voli pantai). "Mereka berpeluang medali emas, meskipun saat ini kesulitan dalam mencari tolak ukur disebabkan sparring atau try out tidak bisa dilakukan karena Covid-19," ucap Ketua Umum KONI Klungkung, Wayan Yanik Subamia, Selasa (14/4).
Yanik Subamia mengakui jika prediksi ini berkaca dari hasil tahun sebelumnya, termasuk PON 2016 di Jawa Barat. Saat itu karateka Coki meraih medali emas. "Harapan kami Coki bisa mempertahankan prestasi di ajang PON. Mudah-mudahan terwujud," harap Yanik Subamia.
Hanya saja untuk realisasinya nanti belum bisa dipastikan. Itu semua karena sejumlah faktor. Situasi sekarang ini untuk atlet PON memang agak sulit. Apalagi hanya latihan dirumah saja tanpa ditemani langsung pelatihnya. "Saya tetap berharap semua atlet asal KONI Klungkung memanfaatkan latihan di rumah dengan maksimal dari segala hal. Karena hanya itu yang bisa kita lakukan saat ini. Memaksimalkan situasi di tengah keterbatasan yang ada," harap Yanik Subamia.
Selain Coki dan Komang Adiarta, atletnya lainnya yang tampil di 7 cabor juga tetap ada kans menyabet medali. Hanya saja prediksi itu akan mendekati kenyataan, tatkala diimbangi dengan data hasil ujicoba. "Kami akui, karena nihil event, kita agak kesulitan untuk mengukur atau memprediksi seberapa siap atlet kita untuk meraih medali emas, sehingga kita saat ini hanya mengandalkan catatan tahun lalu," beber Yanik Subamia. Meski begitu dia tetap berharap patriot olahraga asal Gumi Serombotan yang bergabung dengan tim PON Bali agar bisa melakukan yang terbaik untuk Bali.
KONI Klungkung berhasil meloloskan 10 atlet dari 7 cabang olahraga. Di antaranya, I Komang Adiarta dan Made Arianta (judo), Cokorda Istri Agung Sanistyarani, Ni Made Nada Dwimayanti (karate), Kadek Surya Febriantari (taekwondo), Gede Agus Priandana dan I Ketut Edi Guna Aryawan (cricket), I Made Vandim Sanjaya (voli Pantai), I Wayan Sumerta Yasa (pencak silat), dan Cakti Dwi Putra (tinju).*dek
1
Komentar