Pelatnas Menembak Tetap Jalan
JAKARTA, NusaBali
Meski Olimpiade Tokyo 2020 ditunda ke tahun 2021, Pelatnas Olimpiade Menembak tetap berjalan. Menurut pelatih nasional Glenn Clifton Apfel, ada 11 atlet menembak masuk pelatnas Olimpiade.
"Tidak ada dari Bali. Mereka dari Kalimantan Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Mereka berlatih sejak Januari 2020," ujar Glenn, Kamis (16/4). Glenn mengatakan, atlet menembak yang masuk Pelatnas dinilai dari hasil kejuaraan 2019, termasuk SEA Games Filipina 2019. Namun mereka akan libur saat bulan puasa nanti. Setelah itu berlatih sampai mendekati kualifikasi Olimpiade agar persiapan kian matang.
Mereka menjamin selama menjalani Pelatnas situasi aman. Pasalnya, para atlet difasilitasi kendaraan menuju lapangan tembak Senayan ke penginapan di Permata Hijau, Jakarta. Lalu lapangan disterilisasi dan atlet balik ke penginapan sehingga tidak diperkenankan ke tempat lain.
Sampai saat ini, kata Glenn, atlet menembak yang lolos ke Olimpiade, yakni Vidya Rafika Rahmatan Thayiba secara murni dan Fathur Gustafian melalui wild card.
Indonesia masih memiliki peluang meloloskan atlet ke Olimpiade mengingatkan sejumlah kualifikasi belum berlangsung karena Covid 19. Glenn berharap nanti dapat menambah jumlah atlet ke olimpiade.
"Mundurnya olimpiade menyebabkan kualifikasi olimpiade juga ditunda. Jadi, kans kita menambah atlet untuk lolos ke Olimpiade terbuka. Terlebih slot yang tersedia 39 orang lagi," papar Glenn. *k22
1
Komentar