ST Gelar Fogging Mandiri
GIANYAR, NusaBali
Fogging mandiri diprakarsai oleh Sekaa Teruna (ST) Bina Warga, Banjar Mas, Desa Sayan, Kecamatan Ubud, Minggu (19/4).
Biaya foging dari kas ST sekitar Rp 7 juta. Salah satu pengurus ST Bina Warga I Wayan Putra Arimbawa menjelaskan, fogging tersebut untuk pencegahan virus Demam Berdarah, setelah ada lima warga dirawat di rumah sakit karena terjangkit DBD.
Selain foging, juga ada edukasi kepada masyarakat agar selalu menjaga lingkungan tetap bersih dan genangan air. “Untuk obat abate selanjutnya kami koordinasi ke Puskesmas Ubud II, itu sebagai langkah keberlanjutan program ini. Selain foging guna mencegah DB, kami juga melakukan penyemprotan disinfektan ke rumah-rumah warga sebagai pencegah virus covid 19,” jelasnya.
Biaya fogging Rp 7 juta sekali kegiatan dihitung satu rumah Rp 150.000 untuk 45 song (rumah). ‘’Karena kami ingin bergerak menggaungkan kesehatan dari kita untuk kita,” imbuhnya.
Kelian Dinas Banjar Mas, Desa Sayan, I Kadek Dwi Putra Yoga menjelaskan kegiatan foging tersebut bukan tidak meyampingkan pemerintah. Namun itu murni dari upaya anak-anak muda yang memang perhatian kepada lingkungan guna mencegahnya wabah DB. “ Sekaa teruna yang melaksanakan fogging dengan harpan di Banjar Mas lebih aman lagi dari virus DB. Mengingat sudah lima warga kami dinyatakan positif DB dan sempat dirawat di RS, syukur sekarang sudah proses pemulihan,” terangnya.*nvi
1
Komentar