Pangdam Minta Jajarannya Tingkatkan Koordinasi Tangani PMI
DENPASAR, NusaBali
Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto meminta jajarannya untuk meningkatkan koordinasi, baik pada Satuan Komando Wilayah (Satkowil) maupun Satuan Komando non wilayah untuk terus bersinergi menangani Pekerja Migran Indonesia (PMI) maupun anak buah kapal (ABK).
Penekanan itu seiring masih merebaknya ancaman virus Corona (Covid-19). Hal ini ditegaskan Pangdam Mayjen Benny saat menerima paparan dari para Danrem jajaran Kodam IX/Udayana terkait situasi dan kondisi terkini serta penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) di wilayah masing-masing, melalui video conference, Kamis (7/5).
Hal ini ditekankan oleh Pangdam karena Bali ditunjuk sebagai salah satu titik debarkasi selain Jakarta, penerimaan tenaga kerja migran yang kembali dari manca negara termasuk para ABK. Hal ini juga merupakan kebijakan dari Satgas Nasional melalui Mabes TNI untuk penanganan pemulangan para PMI/ABK, ditangani langsung oleh Satgas Kodam IX/Udayana.
Sedangkan untuk wilayah Korem 161/Wira Sakti (NTT) dan Korem 162/Wira Bhakti (NTB) tetap melaksanakan tugas yang diemban oleh Satgas Provinsi, dimana Danrem ditunjuk sebagai Wakil Ketua Satgas penanganan.
“Agar maksimal dalam melaksanakan tugas-tugas perbantuan meliputi pengamanan pintu masuk, ruang isolasi/karantina wilayah, tracing penyebaran virus, pemetaan wilayah terdampak, dan pendataan serta pendistribusian bansos,” ujar Mayjen Benny.
Pangdam minta untuk membangun kesadaran bersama guna melindungi diri sendiri, keluarga, dan lingkungannya melalui imbauan/sosialisasi untuk melaksanakan protokol kesehatan penanganan Covid-19. Pangdam juga menyampaikan imbauan pemerintah agar tidak mudik serta tetap di rumah. “Sebagai TNI, tugas kita mengamankan dan menjalankan program-program pemerintah yang sudah dikeluarkan baik oleh pemerintah daerah maupun pemerintah pusat,” tegas Pangdam Mayjen Benny. *pol
Komentar