nusabali

Bali United Bertekuk Lutut di Kandang

  • www.nusabali.com-bali-united-bertekuk-lutut-di-kandang

Tak pernah kalah selama menjadi tuan rumah putaran pertama, akhirnya Serdadu Tridatu takluk di laga pertama putaran II saat menampilkan beberapa pemain anyar.

GIANYAR, NusaBali

Skuat Bali United akhirnya menyerah dengan skor tipis 0-1 dari tim tamu Persipura Jayapura, dalam laga perdana putaran kedua ISC 2016, Sabtu (3/9) di Stadion Kapten Wayan Dipta Gianyar. Sukadana dkk tak mampu mempertahankan rekor tak terkalahkan jika main di kandang yang dipegangnya di putaran pertama. Kekalahan kemarin, terjadi lewat gol tunggal pemain pengganti Marinus Mariyanto Wanawer menit 73.

Kekalahan Bali United terlihat dari penampilan Fadil Sausu di bawah performa terbaiknya. Hingga pemain yang selalu menjadi starter dan bermain penuh ditarik keluar lapangan untuk pertama kalinya selama membela Bali United digantikan Hendra Sandi. Interval kedua, coach Indra Sjafri menarik Hamdi digantikan Yabes Rony. Sempat mengancam dengan dua kali terobosan, namun kemelut di depan gawang Yoo Jae Hoon tidak mampu dimanfaatkan maksimal.

Skuat Serdadu terlihat mulai bangkit memberikan perlawanan. Bahkan, lini tengah Sukadana juga ditarik menit 60 digantikan Syakir Sulaiman. Namun belum mampu memecahkan kebuntuan. Justru tim tamu dapat menjebol gawang Diky Indriyana menit 73 lewat pemain pengganti Marinus Mariyanto Wanewar yang menggantikan Ferinando Pahabol.

Tendangan spekulasi jarak jauh membuat kiper Diky tak berkutik. Setelah tendangan kerasnya tepat menerjang pojok kiri gawangnya. Sebelum itu Boaz Salossa nyaris mencatatkan namanya di papan skor. Namun Diky Indrayana masih mampu membendungnya.

Bali United hampir mampu menyamakan kedudukan menit 82. Lewat striker anyar Daniel Heffernan. Namun sayang, meskipun telah berhadapan dengan kiper tendangan pemain asal Inggris ini masih mampu diblok kiper asal Korea, Yoo Jae Hoon. Setelah itu giliran Nemanja Vidakovi nyaris menggetarkan gawang Yoo Jae Hoon. Melalu jarak 3 meter di pojok kanan kiper Persipura. Tetapi, mantan kiper Bali United itu masih mampu memblok bola lewat kepalanya. Hingga aman gawang Mutiara Hitam.

Persipura juga tak kalah diam, asik menyerang Boaz justru bebas dari kawalan pemain belakang Abdul Rahman. Beruntung dribling bolanya lebih dekat ke gawang Diky Indriyana. Hingga tambahan waktu 3 menit, Bali United tak mampu mengejar ketertinggalan. Dan, menelan kekalahan perdana di markasnya.

Hingga wasit Yudi Prasojo asal Payakumbuh meniup peluit panjang skor 1-0 tetap bertahan untuk tim tamu Persipura Jayapura. Dalam laga itu, wasit mengeluarkan dua kartu kuning untuk pemain Persipura Jayapura Fakdawer pada menit ke-87 dan Marianus Mariyanto pada menit ke-92.

Pelatih Kepala Bali United, Indra Sjafri  mengakui interval pertama pemainnya bermain tidak sesuai ritme. "Mungkin ada beberapa faktor pemain baru Abdul Rahman, Daniel Heffernan dan Zoran Knezevic. Belum terlihat bermain padu," tutur Indra Sjafri.

Dan, untuk gol yang terjadi karena kiper timingnya salah melakukan antisipasi bola atas. Lewat counter attack dan tendangan jarak jauh. "Beberapa sesi latihan yang kami lakukan memang belum sesuai harapan," tutur Indra Sjafri.

Sementara itu pelatih Persipura Angel Alfredo Vera mengakui permainan timnya tidak ada perubahan. Tetap bermain seperti sebelumnya. "Tim kami memang menguasai jalannya pertandingan. Hingga mampu menang dikandang lawan," ungkap Angel Alfredo sembari menyebut semestinya interval pertama saja bisa mencetak gol, namun tidak terwujud. Kalau bisa mencetak gol interval pertama, Persipura pasti menang besar. Namun tetap bersyukur bisa meraih poin penuh. Apalagi pemainnya mampu bermain sesuai dengan intruksinya. *dek

Komentar