Sekaa Teruna Dlodtangluk Percantik Kali

Para anggota STT ini prihatin dengan keberadaan kali yang kerap dibanjiri sampah hingga menimbulkan banjir. Hal itu disampaikan Ketua STT Kadek Budi Setiawan di banjar setempat, Kamis (21/5). Jelas dia, gotong royong itu dilakukan sejak seminggu lalu. Kali yang awalnya dipenuhi sampah kini tampak bersih. STT juga menambahkan lampu taman dan sejumlah pot bunga di pinggir kali. ‘’Ke depan, tembok di sisi barat dan timur kali akan kami lukis mural. Aliran air yang sudah disekat dengan besi akan dilepasliarkan ikan hias,’’ jelasnya.

Jelas Budi Setiawan, sejak dia masih di bangku SD, wilayah setempat sudah terkenal dengan langganan banjir. Penyebabnya karena sumbatan sampah di kali. Berkali-kali sumbatan telah dibersihkan. Namun berkali-kali pula sampah kembali datang. Bahkan beberapa kali petugas BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Gianyar telah membantu membersihkan sumbatan sampah, tapi tetap saja sampah kembali datang.

Guna memanfaatkan waktu karena dirumahkan akibat wabah Covid-19, para anggota STT sejak sepekan mulai dilakukan gotong royong. "Sampah diangkat ke permukaan, sampai benar-benar bersih. Lalu kami pasang besi pembatas," jelasnya. Untuk biaya, sepenuhnya diambil dari kas STT.

Dampaknya pun sudah mulai dirasakan oleh masyarakat. "Dari pengamatan hujan kemarin malam, hari ini (Kamis kemarin, Red) tidak sampai terjadi genanangan, jalannya aliran air menjadi lancar," ungkapnya. Kini, setiap sore STT selalu bergotong royong untuk mengambil sampah-sampah yang tersangkut di jaringan tersebut.

Ditambahkan Budi Setiawan, untuk mengedukasi masyarakat agar ikut menjaga kebersihannya kali, dia dan teman-temanya juga menata pinggiran kali dengan  menjejerkan pot tanaman sehingga kali terlihat cantik. "Semua kami anggarkan dari kas STT," ujarnya. *nvi