Pohon Tumbang Timpa Palinggih dan Bale Pawedaan
AMLAPURA, NusaBali
Palinggih dan candi bentar di Pura Pamaksan Ratna Sari, Banjar Gunaksa, Desa Ababi, Kecamatan Abang, Karangasem, rusak tertimpa pohon beringin tumbang, Kamis (21/5) malam.
Pohon tumbang juga menimpa bale pawedan di Setra Desa Adat Padangbai, Kecamatan Manggis. Dua pohon tumbang lainnya ditempat berbeda melintang di jalan raya hingga mengganggu arus lalu lintas.
Informasi di lapangan, pohon beringin setinggi 17 meter dengan diameter 1 meter tumbang pada Kamis (21/5) sekitar pukul 20.00 Wita. Pohon beringin menimpa candi bentar, tembok panyengker, dan lima palinggih. Di antaranya palinggih menjangan seluang, taksu, dan lain-lain. Sedangkan pohon asem setinggi 30 meter, diameter 1 meter tumbang yang tumbang di Setra Desa Adat Padangbai, Banjar Luhur, Desa Padangbai, Kecamatan Manggis, terjadi pukul 17.30 Wita.
Pohon ini tumbang akibat angin kencang disertai hujan lebat. Bale pawedaan rusak diterjang pohon tumbang. “Saat kejadian tidak ada aktivitas di setra, sehingga terhindar dari korban jiwa,” jelas Panyarikan Desa Adat Padangbai, I Gede Eka Primawata, Jumat (22/5). Di sekiling Setra Desa Adat Padangbai banyak vila dan restoran, terhindar dari pohon tumbang tersebut. Akibat kerusakan bale pawedan, kerugian material diperkirakan mencapai Rp 50 juta.
Sedangkan pohon kendal tumbang ke jalan raya Amlapura-Bebandem di Banjar Kayu Putih, Desa/Kecamatan Bebandem, sekitar pukul 18.00 Wita. Pohon setinggi 25 meter, diameter 80 cm, tumbang ke arah selatan. Saat kejadian, lalulintas lagi sepi. Pohon kendal itu menimpa molen milik I Ketut Kariasa, 48, yang diparkir di pinggir jalan. Satu lagi, pohon lamtoro tumbang di Jalan Letda Arti Amlapura menimpa rumah dinas Kejari Amlapura. Petugas Dinas Perumahan dan Pemukiman turut membantu BPBD menggunakan mobil crane memotong dahan dan ranting pohon.
Kepala Pelaksana BPBD Karangasem, Ida Ketut Arimbawa, mengaku penanganan pohon tumbang dibantu warga. Juga hadir Bendesa Adat Padangbai I Komang Nuriada, Panyarikan I Gede Eka Primawata, dan anggota Polsek Kawasan Pelabuhan Padangbai. Kalak BPBD, Ida Ketut Arimbawa, mensyukuri saat kejadian, tidak ada aktifitas di pura, setra, dan lalu lintas sepi sehingga terhindar dari korban jiwa. *k16
1
Komentar