Penyandang Disabilitas Dapat Bantuan Sembako
AMLAPURA, NusaBali
Dinas Sosial Karangasem membagikan 3.627 paket sembako untuk para penyandang disabilitas.
Dari data 3.627 penyandang disabilitas, sebanyak 730 paket sembako belum tersalurkan. Dinas Sosial Karangasem merekap jumlah penyandang disabilitas berdasarkan usulan dari 75 perbekel dan 3 lurah se-Kabupaten Karangasem.
Kepala Dinas Sosial Karangasem, I Gede Basma, menegaskan semua penyandang disabilitas dialokasikan dapat bantuan sembako. Dihitung per orang, bukan per kepala keluarga. Hanya saja, dari 3.627 penyandang disabilitas, masih ada yang tercecer sehingga menunggu pembagian sembako tahap II. Ada 15 desa belum dapat bantuan tahap I. “Penyaluran bantuan tahap II, termasuk untuk penyandang disabilitas kami mulai Kamis (28/5) hingga Minggu (31/5),” ungkap Gede Basma didampingi Kepala Bidang Perlindungan Jaminan Sosial I Gede Sumartana di Amlapura, Kamis (28/5).
Penyaluran bantuan sembako tahap II tersebar di 15 desa. “Verifikasi bantuan sembako tahap II telah tuntas, penyaluran sembako mulai Kamis (28/5)” jelas Gede Basma. Terpisah, Perbekel Desa Sukadana, I Gede Suardana, mengaku akan dapat bantuan sembako tahap II sebanyak 1.476 paket, termasuk untuk penyandang disabilitas. Sedangkan Perbekel Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, I Nengah Karyawan, mengaku dapat sembako 1.625 paket termasuk untuk 42 penyandang disabilitas.
Sementara Perbekel Desa Pratima, Kecamatan Karangasem, I Gusti Ayu Biksuni, mengaku telah menyalurkan bantuan untuk 31 penyandang disabilitas yang tersebar di 12 banjar dinas. Desa Pratima mewilayahi 13 banjar dinas, satu-satunya banjar dinas tanpa disabilitas adalah Banjar Manakyeh. “Semua penyandang disabilitas telah kami berikan bantuan sembako meneruskan bantuan dari Dinas Sosial. Kebanyakan penyandang disabilitas itu cacat di kaki, ada yang lumpuh sejak lahir,” jelas I Gusti Ayu Biksuni. *k16
Komentar