Seorang Bidan RS Swasta Terinfeksi Corona
Dua Tambahan Positif Covid-19, Satu Orang PMI
"Untuk trackingnya kami belum mendapatkan laporan karena tim surveillance baru akan melakukan tracing besok (hari ini, red)”
DENPASAR, NusaBali
Kasus tenaga medis yang positif terjangkit Covid-19 bertambah. Kali ini menimpa seorang bidan yang bertugas di salah satu rumah sakit swasta di Denpasar. Bidan asal Kelurahan Kesiman, Denpasar Timur ini dinyatakan positif Covid-19 setelah keluar hasil test swab, Jumat (29/5). Bidan ini positif Covid-19 diduga setelah sempat melakukan kontak langsung dengan pasien Covid-19 asal Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang meninggal, Selasa (19/5) lalu.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, Jumat (29/5), mengungkapkan, ada dua tambahan kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar. Tambahan kasus tersebut berasal dari transmisi lokal dan seorang PMI. Transmisi lokal ini, kata Dewa Rai merupakan seorang bidan berusia 26 tahun yang bertugas di salah satu rumah sakit swasta di Denpasar. Bidan asal Kelurahan Kesiman ini sempat merawat pasien asal Lombok yang dinyatakan meninggal dengan hasil swab positif Covid-19. Mengetahui hal tersebut, bidan ini sempat dilakukan isolasi mandiri dan dilakukan rapid test dengan hasil reaktif. “Karena reaktif itulah bidan ini langsung dilakukan swab pada Selasa (26/5)," ungkapnya.
Nah, setelah dilakukan swab, ternyata hasilnya positif Covid-19. Untuk saat ini, bidan tersebut sudah dilakukan perawatan di Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Provinsi Bali. "Untuk trackingnya kami belum mendapatkan laporan karena tim surveillance baru akan melakukan tracing besok (hari ini, red)," ujar Dewa Rai.
Sementara itu, untuk Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang positif Covid-19 merupakan warga Kelurahan Pemecutan, Denpasar Barat berumur 32 tahun yang datang dari Amerika Serikat, Jumat (15/5) lalu. PMI ini dilakukan swab pada Selasa (26/5) dan hasilnya dinyatakan positif. "PMI ini sudah dikarantina dari baru datang dan belum sempat pulang ke rumahnya ataupun bertemu keluarga sebelumnya," imbuhnya.
Dengan adanya penambahan kasus tersebut, akumulasi kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar saat ini sebanyak 86 kasus. Rincianya adalah 62 sembuh, 2 orang meninggal dunia, dan 22 orang masih dalam perawatan. Sedangkan hasil tracking tim GTPP di Kota Denpasar secara kumulatif terdapat status Orang Tanpa Gejala (OTG) 566 kasus, namun 331 orang dinyatakan sehat setelah isolasi mandiri, sehingga tersisa 235 OTG.
Orang Dalam Pemantauan (ODP) secara akumulatif tercatat 308 kasus, namun sudah menjalani isolasi mandiri dan dinyatakan sehat sebanyak 258 orang, sehingga masih tersisa 50 ODP. Dan, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) secara akumulatif sebanyak 69 kasus, 25 orang sudah dinyatakan negatif setelah menjalani swab test, sehingga tersisa 44 kasus. 7 mis
1
Komentar