FIFA Belum Putuskan Lapangan Penunjang di Bali
DENPASAR, NusaBali
Induk olahraga sepakbola dunia, FIFA hingga kini belum memutuskan lapangan penunjang Piala Dunia U-20 2021 di Bali.
Padahal Bali berpeluang sebagai venue kejuaraan tersebut di Indonesia, pada 24 Mei hingga 12 Juni 2021.
"Sebelumnya ada lima Lapangan diajukan ke FIFA dan telah diverifikasi. Saat ini kami kembali mengajukan satu lapangan ke FIFA sebagai bahan update," ucap Sekum Asprov PSSI Bali Dewa Teges Wirawan, Jumat (29/5).
Menurut Dewa Teges, jadi kini ada enam lapangan penunjang, yakni Stadion I Gusti Ngurah Rai Denpasar, Stadion Kompyang Sujana Denpasar, Lapangan Kapten Japa Denpasar, Stadion Gelora Tri Sakti Legian, dan Stadion Samudera Kuta Badung serta Lapangan Yoga Perkanthi Jimbaran.
"Kalau venue utama pelaksanaan Piala Dunia adalah Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar," tegas Dewa Teges.
Menurut Dewa Teges, lapangan penunjang terbaru, yakni Lapangan Yoga Perkanthi Jimbaran. Ukurannya sudah sesuai, yakni panjang 110 meter dan lebar 75 meter. Tempat pemain, ruang ganti wasit, dan tempat Panpel juga sudah ada.
Namun jika benar-benar terpilih, kata Dewa Teges, tetap direnovasi lagi sesuai standar FIFA. Namun hingga kini, belum ada lapangan mana saja yang disetujuinya. Semua tergantung keputusan FIFA. Verifikasi data disampaikan ke FIFA melalui PSSI Pusat.
“Hal itu sesuai permintaan PSSI Pusat ke Asprov PSSI Bali. Dan, hal itu ditindaklanjuti sebelumnya," tegas Dewa Teges.
Sebelumnya Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Bali mengklaim Bali dalam hal ini Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar terpilih sebagai salah satu venue pelaksanaan Piala Dunia U-20 2021. Hal itu dari hasil informasi yang dia dapatkan di PSSI Pusat. Hanya saja keputusan resmi berupa SK dari FIFA belum ada ditangannya. FIFA disebutkan baru menetapkan secara lisan ke PSSI Pusat dalam rapat virtual zoom meeting beberapa waktu lalu.dek
1
Komentar