KONI Siapkan Dua Opsi
Porprov Bali 2021 Resmi Ditunda
Bapak Gubernur memberi kesempatan memusyawarahkan dengan baik. Kapan tepatnya dilaksanakan tentu diharapkan dengan pertimbangan dari berbagai aspek. Gubernur Bali akan merestui.
DENPASAR, NusaBali
Pasca keputusan penundaan Porprov Bali XIV/2021 oleh Gubernur Bali, kini muncul dua opsi jadwal pelaksanaan Porprov tersebute. Yakni, berlangsung pada tahun 2022 atau 2023 sesuai siklus gelaran Porprov. Jika digelar pada 2022 dipastikan hanya ditunda setahun.
Namun jika pada tahun 2023, Porprov Bali ditunda dua tahun penuh atau sekali tidak menggelar Porpov pada 2021. Selanjutnya, pelaksanaan Porprov akan kembali mengikuti siklus tahun ganjil dua tahunan
"Bapak Gubernur Bali Wayan Koster dengan berbagai pertimbangan memutuskan pelaksanaan Porprov Bali 2021 resmi ditunda. Apakah pelaksanaan berikutnya pada 2022 atau mengikuti siklus Porprov yang dilaksanakan dua tahun sekali, Bapak Gubernur sangat demokratis," kata Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Kadisdikpora) Provinsi Bali, Ketut Ngurah Boy Jayawibawa, Senin (1/6).
Menurut Boy Jayawibawa, dalam penentuan jadwal pelaksanaan Porprov, Gubernur Bali Wayan Koster dikatakan sangat demokratis. Gubernur mempersilakan para Ketua KONI se Bali untuk berembug dan memutuskan, apakah pada 2022 atau 2023. Pemprov Bali dalam hal ini Bapak Gubernur bersikap Tut Wuri Handayani.
"Memutuskan waktu gelaran Porprov itu bukan wewenang KONI Bali. Tapi Bapak Gubernur memberi kesempatan memusyawarahkan dengan baik. Kapan tepatnya dilaksanakan tentu diharapkan dengan pertimbangan dari berbagai aspek. Gubernur Bali akan merestui," kata Boy Jayawibawa.
Harapannya, kata Boy Jayawibawa, melalui sinergitas yang guyub dan rukun dari para pihak pelaku olahraga, Pemda, pengurus, atlet dan seluruh stakeholder dunia keolahragaan di Bali, maka yakin prestasi yang gemilang akan muncul.
Sebelumnya, Ketua Umum KONI Provinsi Bali dan ketua KONI kabupaten/kota se-Bali menemui Gubernur Bali, Wayan Koster di Rumah Jabatan Jayasabha Denpasar, pada Sabtu (30/5) lalu.
Ketut Suwandi pun menyampaikan maksud kedatangannya menemui Gubernur Bali, yakni melaporkan hasil kesepakatan KONI Provinsi Bali dan KONI kabupaten/kota se-Bali tentang rencana penyelenggaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali tahun 2021.
Hasil pertemuan saat itu, kata Suwandi, Porprov 2021 ditunda dan digeser tahun selanjutnya. Penundaan itu, kata Suwandi, akibat situasi Covid-19 yang belum mereda. Pelaksanaannya saja yang ditunda, namun tuan rumahnya tetap KONI Kabupaten Badung.
Menurut Suwandi, surat keputusan (SK) penundaan Porprov Bali akan diterbitkan dalam waktu dekat ini. Selanjutnya, Suwandi juga akan rapat lebih lanjut dengan KONI kabupaten/kota.
"Kajian lebih lanjut akan dibahas bersama. Nanti segera dilaporkan kepada Pak Gubernur, oleh karena itu kami akan segera adakan rapat dengan KONI Kabupaten/Kota untuk membahas hal tersebut," kata Suwandi.
Suwandi juga memaparkan dana hibah yang dimiliki KONI Bali tahun ini hanya dapat bertahan hingga tiga bulan saja. Dia akan mengusulkan kembali di anggaran perubahan. Dia sangat berharap ada perhatian dari Pemprov Bali. dek, cr75
Komentar