Diawali Sesak Napas, Bule Australia Tewas Seketika

Bule berjenis kelamin laki-laki itu sebelum tewas sempat mengalami sesak napas. Kasubbag Humas Polres Badung, Iptu Gede Oka Bawa, dikonfirmasi kemarin pagi mengungkapkan korban dengan nomor passpor PA48412461 tinggal bersama teman perempuannya, Eka Surtika, 29. Sebelum tewas, korban sempat sesak napas sekali pada, Selasa (2/6) pukul 23.00 Wita. Pada saat itu, temannya Eka Surtika memberinya obat.

Beberapa jam kemudian, sekitar pukul 04.00 Wita korban yang dirahasiakan identitasnya oleh polisi ini kembali sesak napas. Pada saat itu korban lemas. Dia kembali ditolong oleh Surtika. Pada saat itulah korban meninggal dunia dalam posisi memeluk Surtika. “Selanjutnya, Surtika memanggil pemilik kos, I Made Moni dan memberitahukan kejadian itu,” ungkap Iptu Oka Bawa.

Kejadian tewasnya bule Australia itupun oleh pemilik kos dilaporkan kepada kelian dinas setempat, I Putu Karwa. Antisipasi korban terpapar Virus Corona (Covid-19), Putu Karwa menghubungi BPBD Badung dan Puskesmas Pembantu Munggu.

Menerima laporan tersebut jajaran Polsek Mengwi juga datang ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi. Setelah dilakukan pemeriksaan sesuai dengan protokol Covid-19 pukul 05.00 Wita jasad korban dievakuasi ke RSUP Sanglah Denpasar.

“Keterangan saksi di TKP menyebutkan korban sebelum meninggal mengalami sesak napas dua kali. Tetapi belum diketahui secara persis apa penyakit yang diderita korban. Sebagai langkah antisipasi penanganannya sesuai protokol Covid-19,” tandas mantan KBO Intel Polres Badung ini. Korban bersama teman perempuannya itu diketahui tinggal di kos tersebut sekitar 10 hari terakhir.

Sejak awal tinggal di sana korban ini tidak mau menunjukkan paspornya kepada pemilik kos. Selain itu korban tidak pernah berinteraksi keluar. Dia hanya melakukan aktivitas di dalam kamar. *pol