Pria Bercadar Coba Rampok Money Changer

DENPASAR, NusaBali
Seorang pria berinisial TS diringkus petugas Polsek Kuta, Rabu (14/9) sekitar pukul 11.00 Wita setelah lakukan percobaan perampokan terhadap Money Changer Cash X Change PT Semangat Anak Rantau yang terletak di Jalan By Pass Ngurah Rai Nomor 17 X, Kuta, Badung. Pelaku asal Bandung, Jawa Barat ini tertangkap gara-gara terjebak macet saat hendak kabur dari kejaran warga.

Informasi yang dihimpun di lapangan, tersangka TS ini melancarkan aksinya sekitar pukul 10.30 Wita. Saat itu TS datang menggunakan sepeda motor metik sendirian dan langsung masuk ke dalam money changer Cash X yang sedang dijaga oleh kasir wanita bernama Kristianingrum,27.

Kasir saat itu sudah menaruh curiga dengan gelagat tersangka saat menanyakan perihal rate dollar, sebab TS masih mengenakan helm dan masker (cadar) serta membawa tas. Meski demikian, saksi yang saat itu bertugas sendirian tetap meladeni setiap pertanyaan tersangka. “Tersangka ini mengaku hendak menukar 150 dollar Amerika. Sehingga, kasir mengambil kalkulator dan menghitung jumlah dari penukarannya itu,” jelas sumber di kepolisian.

Nah, saat menghitung itulah, tersangka TS mengeluarkan sebilah sabit yang disembunyikan di dalam bajunya. Tersangka kemudian mengacungkannya kepada kasir Kristianingrum yang tinggal di Jalan Gelogor Carik No 1A Denpasar Selatan ini. Untungnya, saksi berhasil menghindar dan berteriak minta tolong. “Di ruangan kasir itu agak luas. Makanya si kasir ini langsung mundur dan menjauh dari senjata tajam yang diacungkan tersangka. Setelah aman, saksi langsung berteriak dan didengar oleh warga seputaran lokasi serta pengunjung Minimarket Indomaret yang berhadapan dengan lokasi kejadian,” bebernya.

Merasa aksinya diketahui sejumlah warga, tersangka TS ini langsung kabur dengan mengendarai sepeda motor metiknya. Warga dan penjaga Indomaret yang melihat tersangka kabur menuju arah utara. Setelah itu, pramuniaga toko Indomaret bernama Anwar Shodik,20 dan seorang warga langsung mengejarnya. “Tersangka saat itu bergerak menuju Gang Asrama Polisi Polsek Kuta dan keluar di depan Pasar Kuta. Sementara, warga dan saksi ini terus mengejarnya,” terang sumber yang meminta namanya dirahasiakan ini.

Kondisi jalanan di Pasal Kuta yang macet membuat pelaku terjebak. Saat itulah dua saksi yang mengejarnya menendang motor pelaku hingga terjatuh. Dalam keadaan terkapar di aspal saksi menyerang tersangka. Namun tersangka TS langsung keluarkan senjata tajam berupa sabit dan mengacungkannya ke saksi dan warga yang mendekat. “Saat terjatuh, saksi berhasil mengambil tas pelaku dan mengamankannya, namun pelaku berhasil kabur,” kata sumber ini lagi.

Namun pelarian pelaku TS tak sampai jauh, sebab polisi langsung menghadangnya dan meringkusnya di tengah kemacetan. Dia pun langsung dikeler ke Mapolsek untuk didalami lebih lanjut. Dalam tas yang diamankan tersebut, terdapat 1 rol lakban warna coklat, 1 buah kunci kamar, 1 buah USB warna hitam, 1 buah selendang kain warna ungu, 1 buah alat pemotong kuku dan 2 lembar kartu nama. Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Kuta Kompol I Wayan Sumara membenarkan perihal percobaan perampokan tersebut. Hanya saja, dia enggan merinci perihal kronologis kejadian dan penangkapannya. “Kami masih dalami. Besok (hari ini) kejelasannya. Kita akan rilis besok (hari ini),” katanya singkat. * dar