Dispustaka Karangasem Gelar Lomba Bercerita Online
AMLAPURA, NusaBali
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispustaka) Karangasem menggelar lomba bercerita tema cerita rakyat tingkat SD.
Lomba ini digelar secara online untuk mengisi liburan sekolah. Video bisa dikirim dari tanggal 9-24 Juni ke email kpad [email protected]. Ketua Panitia I Made Regeg, Sekretaris I Ketut Suardana, dan bendahara I Nyoman Agus Sudipta.
Kepala Disputaka Karangasem, I Wayan Astika, menjelaskan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan bekerjasama dengan Komunitas Literasi Karangasem menggelar lomba bercerita dengan tema cerita rakyat tingkat SD secara virtual. Panitia menentukan kriteria video yang dikirim yakni video lansdscape, format MP4, minimal resolusi 540p, memperhatikan pencahayaan dan pengambilan video. Suara peserta lomba mesti jelas terdengar, durasi maksimal 20 menit, di dalam video wajib menyebutkan nama, asal sekolah, alamat, judul cerita, isi cerita, hobi, dan cita-cita.
Ada lima dewan juri yang memberikan penilaian berdasarkan tayangan video hasil kiriman peserta yakni I Komang Pasek Antara, I Gede Aries Pidrawan, I Komang Wana, Ida Wayan Gotama, dan Ni Wayan Adnyani. I Wayan Astika mengatakan, setelah kiriman video diterima terakhir Rabu (24/6), kemudian dilakukan penilaian berdasarkan tayangan video itu. “Pengumuman pemenang Jumat (26/6), setelah dewan juri menggelar rapat. Para pemenang akan kami undang untuk menerima hadiah berupa sertifikat dan uang pembinaan,” jelas I Wayan Astika, Senin (15/6).
Lomba ini digelar untuk seleksi Lomba Bercerita Tingkat SD Provinsi Bali. Hasil seleksi disetorkan lengkap dengan berita acara ke Provinsi Bali, Selasa (30/6). Lomba bertujuan menjaring bakat-bakat siswa SD dalam bercerita. Sebab tidak mudah menyampaikan bahasa tutur di depan publik, banyak persyaratan dipenuhi, selain mampu menguasai materi, juga menguji mental, dan kemampuan membahasakan cerita yang dibawakan dengan bahasa yang berstruktur. *k16
Kepala Disputaka Karangasem, I Wayan Astika, menjelaskan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan bekerjasama dengan Komunitas Literasi Karangasem menggelar lomba bercerita dengan tema cerita rakyat tingkat SD secara virtual. Panitia menentukan kriteria video yang dikirim yakni video lansdscape, format MP4, minimal resolusi 540p, memperhatikan pencahayaan dan pengambilan video. Suara peserta lomba mesti jelas terdengar, durasi maksimal 20 menit, di dalam video wajib menyebutkan nama, asal sekolah, alamat, judul cerita, isi cerita, hobi, dan cita-cita.
Ada lima dewan juri yang memberikan penilaian berdasarkan tayangan video hasil kiriman peserta yakni I Komang Pasek Antara, I Gede Aries Pidrawan, I Komang Wana, Ida Wayan Gotama, dan Ni Wayan Adnyani. I Wayan Astika mengatakan, setelah kiriman video diterima terakhir Rabu (24/6), kemudian dilakukan penilaian berdasarkan tayangan video itu. “Pengumuman pemenang Jumat (26/6), setelah dewan juri menggelar rapat. Para pemenang akan kami undang untuk menerima hadiah berupa sertifikat dan uang pembinaan,” jelas I Wayan Astika, Senin (15/6).
Lomba ini digelar untuk seleksi Lomba Bercerita Tingkat SD Provinsi Bali. Hasil seleksi disetorkan lengkap dengan berita acara ke Provinsi Bali, Selasa (30/6). Lomba bertujuan menjaring bakat-bakat siswa SD dalam bercerita. Sebab tidak mudah menyampaikan bahasa tutur di depan publik, banyak persyaratan dipenuhi, selain mampu menguasai materi, juga menguji mental, dan kemampuan membahasakan cerita yang dibawakan dengan bahasa yang berstruktur. *k16
1
Komentar