Dovizioso Bungkam Soal Masa Depannya di Ducati
BOLOGNA, NusaBali
Masa depan Andrea Dovizioso dengan tim Ducati terus menjadi perbincangan.
Pembalap Italia itu digosipkan tidak akan melanjutkan kerjasama, menyusul perselisihan dengan pihak internal tim. Meski begitu, Dovizioso memilih bungkam dan menolak berbicara banyak terkait kelanjutan kariernya di Ducati. Dia mengatakan baru akan berbicara tentang masa depannya pada waktu yang tepat.
“Kami akan beri tahu jika waktunya tiba. Kita lihat saja nanti,” ujar Dovizioso, di laman GPOne, Minggu (21/6).
Melihat situasi yang terjadi, kecil bagi Dovizioso meninggalkan pabrikan Borgo Panigali pada akhir 2020. Sebab, rider berjuluk Desmodovi itu sebelumnya mengatakan, kalau dirinnya hanya akan hengkang jika mendapat tempat di tim pabrikan lain.
Dengan kata lain, Dovizioso hanya ingin membalap bersama tim yang dinilainya kompetitif di ajang MotoGP. Di sisi lain, pabrikan seperti Suzuki atau Yamaha sudah memiliki formasi para ridernya untuk MotoGP 2021.
Sementara soal persaingan memenangkan balapan dan menjadi juara dunia, Dovizioso, menilai Kejuaraan Dunia MotoGP bukan hanya soal kecepatan. Namun untuk tampil cepat, kata Dovi, pembalap harus mengenal motor balap yang dikendarainya dengan baik lebih dulu. Selain itu, juga harus meningkatkan diri secara fisik dan mental.
“MotoGP terbuat dari kecepatan seperti itu, tapi mungkin yang menyampaikan sensasi paling indah kepada saya adalah hubungan dengan motor. Membawanya sampai batas, menjadi satu dengannya, yang lebih dari sekedar mencari kecepatan,” kata Dovizioso, di Tutto Motori Web, Minggu.
“Saya telah berusaha meningkatkan diri secara fisik dan mental sepanjang hidup saya. Balapan hanyalah tindakan terakhir dari pekerjaan yang dimulai di rumah. Dan untuk sampai di sana Anda harus selalu mencari kondisi maksimum,” kata Dovizioso.
Dovizioso sendiri memiliki ambisi besar untuk menjadi juara dunia di MotoGP 2020. Sebab, di tiga musim terakhir Dovizioso selalu finis sebagai runner-up. Dovizioso selalu kalah saing dari pembalap Repsol Honda, Marc Marquez. *
1
Komentar