Satu PDP di Buleleng Sembuh, Satu Kasus Baru Masuk
Warga Kecamatan Tejakula ini tertular saat bekerja di Kabupaten Gianyar. Dia dinyatakan terkonfirmasi Covid-19 setelah hasil swab keduanya dinyatakan positif.
SINGARAJA, NusaBali
‘Neraca’ kasus Covid-19 Buleleng di Kabupaten Buleleng pada Rabu (24/6) seimbang. Di saat satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sembuh, ada tambahan pasien yang saat ini dikode PDP 110. Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Buleleng, Gede Suyasa, saat memberikan keterangan update kasus melalui video conference Rabu (24/6) mengatakan PDP 110 mengalami sakit setelah di-rapid test hasilnya reaktif, namun saat di swab pertama hasilnya negatif.
Gugus Tugas Kabupaten kemudian melakukan test swab kedua untuk meyakinkan yang bersangkutan terjangkit Covid-19 atau tidak. “Swab keduanya yang positif, sehingga saat ini dirawat di RSUD Buleleng. Jadi yang bersangkutan memang tinggal di Gianyar satu mess dengan sepupunya yang positif, ” ujar Suyasa yang juga Sekda Buleleng itu.
Penambahan satu kasus baru tersebut menambah jumlah pasien terkonfirmasi sebanyak 91 orang. Namun 80 orang di antaranya sudah dinyatakan sembuh dan dipulangkan Gugus Tugas Kabupaten. Sedangkan 11 orang sisanya masih menjalani perawatan di rumah sakit. Sedangkan jumlah PDP negatif berjumlah 19 orang.
Menurut mantan Asisten III Setda Buleleng itu, GTPP Covid-19 Buleleng kembali melakukan penelusuran kontak erat dengan PDP terkonfirmasi. Selain tracing terhadap PDP 110, tim surveylance juga telah melakukan tracing kepada PDP 106 yang juga asal Kecamatan Tejakula dan menemukan 37 orang yang berkontak erat. Gugus Tugas Kabupaten juga telah melakukan rapid test kepada 37 orang tersebut dengan hasil non reaktif seluruhnya.
GTPP Covid-19 Buleleng juga memulangkan satu pasien yang hasil swab dua kali terakhirnya dinyatakan negatif. Pasien yang dikode PDP 102 adalah pasien terkonfirmasi asal Kecamatan Seririt yang sembuh dengan delapan hari perawatan dan lima kali swab. *k23
Gugus Tugas Kabupaten kemudian melakukan test swab kedua untuk meyakinkan yang bersangkutan terjangkit Covid-19 atau tidak. “Swab keduanya yang positif, sehingga saat ini dirawat di RSUD Buleleng. Jadi yang bersangkutan memang tinggal di Gianyar satu mess dengan sepupunya yang positif, ” ujar Suyasa yang juga Sekda Buleleng itu.
Penambahan satu kasus baru tersebut menambah jumlah pasien terkonfirmasi sebanyak 91 orang. Namun 80 orang di antaranya sudah dinyatakan sembuh dan dipulangkan Gugus Tugas Kabupaten. Sedangkan 11 orang sisanya masih menjalani perawatan di rumah sakit. Sedangkan jumlah PDP negatif berjumlah 19 orang.
Menurut mantan Asisten III Setda Buleleng itu, GTPP Covid-19 Buleleng kembali melakukan penelusuran kontak erat dengan PDP terkonfirmasi. Selain tracing terhadap PDP 110, tim surveylance juga telah melakukan tracing kepada PDP 106 yang juga asal Kecamatan Tejakula dan menemukan 37 orang yang berkontak erat. Gugus Tugas Kabupaten juga telah melakukan rapid test kepada 37 orang tersebut dengan hasil non reaktif seluruhnya.
GTPP Covid-19 Buleleng juga memulangkan satu pasien yang hasil swab dua kali terakhirnya dinyatakan negatif. Pasien yang dikode PDP 102 adalah pasien terkonfirmasi asal Kecamatan Seririt yang sembuh dengan delapan hari perawatan dan lima kali swab. *k23
1
Komentar