Cinta Bali, Wisman Rusia Serahkan Sembako ke Kintamani

Wisatawan Rusia yang belum kembali ke negaranya sejak pandemi Covid-19 merebak di Bali,  menggandeng kelompok sosial Lingkar Rimba Kintamani menyerahkan bantuan 450 paket sembako kepada warga.

Bantuan paket sembako berupa beras 5 kg, satu kerat telor, minyak goreng dan vitamin diserahkan untuk warga di tiga desa di Kintamani yakni Batur Utara, Batur Tengah dan Batur Selatan yang masing-masing menerima bantuan 150 paket sembako. “Karena kami mencintai Bali dan berada di sini seperti berada di rumah sendiri,” kata Sergey Zanimonets mewakili sejumlah rekan-rekannya.

Bersama rekannya Alexey Izotov, ia pun terkesan keramahan orang  Bali. Ini yang membuat Sergey  sangat sayang dan mencintai Bali, sehingga ketika ada musibah seperti Covid-19 ini, ia bersama beberapa temannya menggalang bantuan sosial kemanusiaan untuk meringankan beban warga. “Kami sangat betah di Bali, khususnya Kintamani,” kata Sergey yang berprofesi sebagai seorang fotografer ini.

Serah terima bantuan sembako itu dilakukan Selasa (7/7), dipusatkan  di wantilan Balai Banjar Batur Utara, Kintamani, Kabupaten Bangli. Penyerahan bantuan yang berlangsung di wantilan Balai Banjar Batur Utara disaksikan Kepala Desa Batur Utara Made Tasdinas dan puluhan anggota Lingkar Rimba.  “Bantuan tamu Rusia ini sangat bermanfaat sebab sebagian besar warga Batur terjun di sektor pariwisata yang dalam beberapa bulan ini terpuruk,” ujar Made Tasdinas.

Sementara itu Ketut Suantika selaku Koordinator acara sosial tersebut menambahkan sebagai pemandu wisata ia sangat dekat dengan beberapa wisatawan Rusia yang peduli sosial dan mengajaknya bersama membantu warga. “Awalnya dari lima wisatawan Rusia sempat terkumpul Rp7 juta donasi untuk membantu warga terdampak. Karena banyak yang memerlukan dan belum dapat bantuan akhirnya terkumpul lagi bantuan hingga bisa menjangkau lebih banyak warga. Kami bersama teman-teman Rusia ini akan terus menggalang bantuan untuk warga,” jelas owner Batur Mountain View ini.

Pendistribusian bantuan dari turis Rusia ini pun melibatkan Lingkar Rimba yang merupakan komunitas pelajar dan mahasiswa di Kintamani yang bergerak di bidang sosial dan kemanusiaan. “Kami di Lingkar Rimba juga ikut membantu mendistribusikan bantuan ini. Selain secara mandiri menggalang bantuan sosial untuk warga,” jelas Ketua Lingkar Rimba Gede Pastika. *mao