Siapkan Selebrasi Juara
Real Madrid vs Alaves, Sabtu Dinihari
Keberhasilan itu patut dirayakan. Sebab itu pencapaian yang luar biasa hebatnya, Namun selebrasinya harus dijalankan dengan kondisi keamanan yang sepantasnya.
MADRID, NusaBali
Perburuan gelar LaLiga musim ini belum usai dan masih berlangsung sengit. Namun Real Madrid telah menyusun rencana selebrasi juara yang sesuai protokol kesehatan.
Saat ini, Madrid di puncak klasemen LaLiga dengan 77 poin. Unggul satu angka dari rival bebuyutannya, Barcelona, yang di peringkat kedua. Namun jarak poin antara keduanya kian melebar jika Madrid menang saat menjamu Deportivo Alaves, pada laga pekan ke-35, di Stadion Alfredo Di Stéfano, Madrid, Sabtu (11/7) dinihari Wita.
Barcelona sendiri terus memberikan tekanan dengan mengalahkan Espanyol 1-0. Meskipun persaingan berlangsung, namun Madrid sudah mengambil langkah lebih dulu untuk menyiapkan selebrasi juara. Pihak El Real pun sudah melakukan kontak dengan pengelola kota Madrid.
Namun selebrasi tidak boleh dilakukan secara sembarangan, apalagi di era pandemi Covid-19 seperti ini. Walikota Madrid, Jose Luis Martinez-Almeida pun sedang menyiapkan beberapa skenario agar selebrasi dapat berlangsung tanpa melupakan protokol kesehatan.
"Keberhasilan itu patut dirayakan, tentu saja, sebab itu pencapaian yang luar biasa hebatnya, Namun selebrasinya harus dijalankan dengan kondisi keamanan yang sepantasnya," ujar Martinez-Almeida.
Karena ini musim yang spesial, selebrasinya juga dilakukan secara spesial. Dia juga meyakini akan ada sekumpulan fans Madrid yang kan berkumpul untuk merayakan kesuksesan timnya.
Menjamu Alaves, di atas kertas Madrid mampu mengamankan tiga angka. Terkini, Madrid menang 1-0 atas tuan rumah Athletic Bilbao lewat penalti Sergio Ramos. Sebelumnya, Madrid juga menang 1-0 lewat penalti saat melawan Getafe, 3 Juli lalu, juga Ramos sebagai eksekutor.
Apakah menjamu Alaves, Madrid bakal menang lagi karena gol penalti? Jika hal seperti itu terjadi lagi, mungkin tudingan Madrid menang berkat ‘bantuan’ wasit akan semakin deras mengalir. Meski pelatih Madrid Zinedine Zidane membantah keras tudingan, pasukannya meraih dua kemenangan berkat bantuan keputusan wasit.
"Kami bermain baik, inilah sepakbola. Kami berperan sepenuhnya dalam pertandingan dan para pemain tampil maksimal. Mereka layak menang," ujar Zidane.
Bertolak belakang dengan peforma Madrid, yang tujuh kali menang beruntun. Sedangkan Alaves selalu kalah dalam lima laga terakhirnya di LaLiga. Mereka berturut-turut dipukul Celta Vigo 0-6, Osasuna 0-1, Atletico Madrid 1-2, Granada 0-2, dan Real Valladolid 0-1.*
Perburuan gelar LaLiga musim ini belum usai dan masih berlangsung sengit. Namun Real Madrid telah menyusun rencana selebrasi juara yang sesuai protokol kesehatan.
Saat ini, Madrid di puncak klasemen LaLiga dengan 77 poin. Unggul satu angka dari rival bebuyutannya, Barcelona, yang di peringkat kedua. Namun jarak poin antara keduanya kian melebar jika Madrid menang saat menjamu Deportivo Alaves, pada laga pekan ke-35, di Stadion Alfredo Di Stéfano, Madrid, Sabtu (11/7) dinihari Wita.
Barcelona sendiri terus memberikan tekanan dengan mengalahkan Espanyol 1-0. Meskipun persaingan berlangsung, namun Madrid sudah mengambil langkah lebih dulu untuk menyiapkan selebrasi juara. Pihak El Real pun sudah melakukan kontak dengan pengelola kota Madrid.
Namun selebrasi tidak boleh dilakukan secara sembarangan, apalagi di era pandemi Covid-19 seperti ini. Walikota Madrid, Jose Luis Martinez-Almeida pun sedang menyiapkan beberapa skenario agar selebrasi dapat berlangsung tanpa melupakan protokol kesehatan.
"Keberhasilan itu patut dirayakan, tentu saja, sebab itu pencapaian yang luar biasa hebatnya, Namun selebrasinya harus dijalankan dengan kondisi keamanan yang sepantasnya," ujar Martinez-Almeida.
Karena ini musim yang spesial, selebrasinya juga dilakukan secara spesial. Dia juga meyakini akan ada sekumpulan fans Madrid yang kan berkumpul untuk merayakan kesuksesan timnya.
Menjamu Alaves, di atas kertas Madrid mampu mengamankan tiga angka. Terkini, Madrid menang 1-0 atas tuan rumah Athletic Bilbao lewat penalti Sergio Ramos. Sebelumnya, Madrid juga menang 1-0 lewat penalti saat melawan Getafe, 3 Juli lalu, juga Ramos sebagai eksekutor.
Apakah menjamu Alaves, Madrid bakal menang lagi karena gol penalti? Jika hal seperti itu terjadi lagi, mungkin tudingan Madrid menang berkat ‘bantuan’ wasit akan semakin deras mengalir. Meski pelatih Madrid Zinedine Zidane membantah keras tudingan, pasukannya meraih dua kemenangan berkat bantuan keputusan wasit.
"Kami bermain baik, inilah sepakbola. Kami berperan sepenuhnya dalam pertandingan dan para pemain tampil maksimal. Mereka layak menang," ujar Zidane.
Bertolak belakang dengan peforma Madrid, yang tujuh kali menang beruntun. Sedangkan Alaves selalu kalah dalam lima laga terakhirnya di LaLiga. Mereka berturut-turut dipukul Celta Vigo 0-6, Osasuna 0-1, Atletico Madrid 1-2, Granada 0-2, dan Real Valladolid 0-1.*
Komentar