Ngurah Panji Dapat Surat Tugas Tarung di Tabanan
TABANAN, NusaBali
Koalisi Golkar-NasDem dipastikan akan usung Anak Agung Ngurah Panji Astika, 46, sebagai Calon Bupati (Cabup) Tabanan di Pilkada 2020.
Kendati rekomendasi belum turun, namun tokoh Puri Anom Tabanan ini sudah mendapat Surat Tugas dari DPP Golkar untuk membentuk paket calon ke Pilkada Tabanan 2020 Surat Tugas bernomor ST-92/DPPGOLKAR/VII2020 tertanggal 12 Juli 2020 yang ditandatangani Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto dan Sekjen DPP Golkar, Jenderal TNI (Purn) Lodewijk F Paulus tersebut susah diterima AA Ngurah Panji Astika, Rabu (15/7) malam. Sehari kemudian, Kamis (16/7) sore pukul 15.00 Wita, Ngurah Panji dipanggil Ketua DPD I Golkar Bali, Nyoman Sugawa Korry, ke Kantor Sekretariat DPD I Golkar Bali, Jalan Surapati Nomor 9 Denpasar.
“Nggih, benar tiyang sudah menerima surat tugas dari DPP Golkat. Ini belum rekomendasi, karena sekarang belum Calon Wakil Bupati (Cawabup). Makanya, saya dikasi surat tugas dulu,” ungkap Ngurah Panji saat dikonfirmasi NusaBali di Tabanan, Kamis melam.
Surat Tugas bernomor ST-92/DPPGOLKAR/VII2020 yang diterima Ngurah Panji berisikan tiga poin pokok. Poin pertama, Ngurah Panji harus membangun komunikasi politik dengan parpol lain dalam rangka koalisi Pilkada Tabanan 2020 agar bisa mengusung paket cakib.
Poin kedua, membangun komunikasi dengan bakal calon kepala daerah atau wakil kepala daerah untuk menentukan pasangan calon yang akan diusung Golkar di Pilkada Tabanan 2020. Poin ketiga, melaksanakan tugas penuh tanggung jawab dan melaporkan hasilnya kepada DPP Golkar.
Dengan surat tugas tersebut, artinya secara umum Ngurah Panji sudah mendapatkan tugas untuk penyukseskan Pilkada Tabanan 2020 dengan posisi sebagai Cabup Tabanan dari Golkar. Ngurah Panji menyebutkan, surat tugas dari DPP Golkar yang diterimanya itu intinya agar dia segera merapatkan barisan dan menyiapkan pasangan calon untuk maju ke Pilkada Tabanan 2020.
“Intinya, DPP Golkar memberikan saya tugas untuk menyiapkan pasangan Calon Bupati-Calon Wakil Calon Bupati Tabanan,” papar tokoh kelahiran 25 Juli 1974 asal Puri Anom Tabanan, Banjar Pasekan, Desa Dajan Peken, Kecamatan Tabanan ini.
Menurut Ngurah Panji, karena sudah diberikan tugas dari DPP Golkar, maka dirinya kini tinggal mencari tandemnya di posisi Cawabup Tabanan, selain membangun koalisi dengan parpol-parpol lain. Untuk posisi Cawabup, menjadi kewenangan Partai NasDem selaku mitra koaliasi Golkar di Pilkada Tabanan 2020.
“Nanti segera akan diputuskan siapa Calon Wakil Bupati pendaping saya. Kalau Calon Wakil Bupati sudah dapat, tinggal direkomendasi DPP masing-masing partai. Begitulah kira-kira,” tutur ayah tiga anak dari pernikahannya dengan Anak Agung Sagung Mas Dewi Rahmayani ini.
AA Ngurah Panji Astika sendiri merupakan tokoh puri yang dikenal pengusaha. Dia memiliki perusahaan pembuatan mesin Instanlasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). Lulusan S1 Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknin Universitas Brawijata (1997) ini kini menempuh program S2 Jurusan Lingkungan di Unud. Kesehariannya, Ngurah Panji lebih sering tinggal di Denpasar.
Meski belum resmi, calon pendamping Ngurah Panjki di posisi Cawabup Tabanan nanti sudah ada gambaran. Berdasarkan pleno Partai NasDem, 27 Juni 2020 lalu, ada 3 nama yang disodorkan ke DPD I Golkar Bali. Mereka masing-masing I Wayan Sarjana (Ketua DPD NasDem Tabanan), I Wayan Wiryana (Wakil Ketua DPD NasDem Tabanan), dan dr I Gusti Ngurah Putra Oka Santosa (non kader).
Dari 3 nama tersebut, Wayan Sarjana yang paling berpeluang menjadi Cawabup Tabanan penbdamping Ngurah Panji. Wayan Sarjana adalah mantan politisi PDIP asal Desa Pacung, Kecamatan Baturiti, Tabanan yang sempat maju sebagai Cabup Tabanan dari koalisi parpol dimotori Demokrat dalam Pilkada Tabanan 2020. Namun, Sarjana yang saat itu bertandem dengan IB Nyoman Astawa Merta (politisi Demokrat) di posisi Cawabup Tabanan, dipecundangi pasangan incumbent milik PDIP, yakni Ni Putu Eka Wiryastuti-I Komang Gede Sanjaya. Dalam Pilkada Tabanan 2020 nanti, paket Ngurah Panji-Sarjana akan tarung head to head melawan IKG Sanjaya, yang hampir pasti bakal diusung PDIP sebagai Cabnup, namjun belum diketahui siapa tandemnya. *des
“Nggih, benar tiyang sudah menerima surat tugas dari DPP Golkat. Ini belum rekomendasi, karena sekarang belum Calon Wakil Bupati (Cawabup). Makanya, saya dikasi surat tugas dulu,” ungkap Ngurah Panji saat dikonfirmasi NusaBali di Tabanan, Kamis melam.
Surat Tugas bernomor ST-92/DPPGOLKAR/VII2020 yang diterima Ngurah Panji berisikan tiga poin pokok. Poin pertama, Ngurah Panji harus membangun komunikasi politik dengan parpol lain dalam rangka koalisi Pilkada Tabanan 2020 agar bisa mengusung paket cakib.
Poin kedua, membangun komunikasi dengan bakal calon kepala daerah atau wakil kepala daerah untuk menentukan pasangan calon yang akan diusung Golkar di Pilkada Tabanan 2020. Poin ketiga, melaksanakan tugas penuh tanggung jawab dan melaporkan hasilnya kepada DPP Golkar.
Dengan surat tugas tersebut, artinya secara umum Ngurah Panji sudah mendapatkan tugas untuk penyukseskan Pilkada Tabanan 2020 dengan posisi sebagai Cabup Tabanan dari Golkar. Ngurah Panji menyebutkan, surat tugas dari DPP Golkar yang diterimanya itu intinya agar dia segera merapatkan barisan dan menyiapkan pasangan calon untuk maju ke Pilkada Tabanan 2020.
“Intinya, DPP Golkar memberikan saya tugas untuk menyiapkan pasangan Calon Bupati-Calon Wakil Calon Bupati Tabanan,” papar tokoh kelahiran 25 Juli 1974 asal Puri Anom Tabanan, Banjar Pasekan, Desa Dajan Peken, Kecamatan Tabanan ini.
Menurut Ngurah Panji, karena sudah diberikan tugas dari DPP Golkar, maka dirinya kini tinggal mencari tandemnya di posisi Cawabup Tabanan, selain membangun koalisi dengan parpol-parpol lain. Untuk posisi Cawabup, menjadi kewenangan Partai NasDem selaku mitra koaliasi Golkar di Pilkada Tabanan 2020.
“Nanti segera akan diputuskan siapa Calon Wakil Bupati pendaping saya. Kalau Calon Wakil Bupati sudah dapat, tinggal direkomendasi DPP masing-masing partai. Begitulah kira-kira,” tutur ayah tiga anak dari pernikahannya dengan Anak Agung Sagung Mas Dewi Rahmayani ini.
AA Ngurah Panji Astika sendiri merupakan tokoh puri yang dikenal pengusaha. Dia memiliki perusahaan pembuatan mesin Instanlasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). Lulusan S1 Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknin Universitas Brawijata (1997) ini kini menempuh program S2 Jurusan Lingkungan di Unud. Kesehariannya, Ngurah Panji lebih sering tinggal di Denpasar.
Meski belum resmi, calon pendamping Ngurah Panjki di posisi Cawabup Tabanan nanti sudah ada gambaran. Berdasarkan pleno Partai NasDem, 27 Juni 2020 lalu, ada 3 nama yang disodorkan ke DPD I Golkar Bali. Mereka masing-masing I Wayan Sarjana (Ketua DPD NasDem Tabanan), I Wayan Wiryana (Wakil Ketua DPD NasDem Tabanan), dan dr I Gusti Ngurah Putra Oka Santosa (non kader).
Dari 3 nama tersebut, Wayan Sarjana yang paling berpeluang menjadi Cawabup Tabanan penbdamping Ngurah Panji. Wayan Sarjana adalah mantan politisi PDIP asal Desa Pacung, Kecamatan Baturiti, Tabanan yang sempat maju sebagai Cabup Tabanan dari koalisi parpol dimotori Demokrat dalam Pilkada Tabanan 2020. Namun, Sarjana yang saat itu bertandem dengan IB Nyoman Astawa Merta (politisi Demokrat) di posisi Cawabup Tabanan, dipecundangi pasangan incumbent milik PDIP, yakni Ni Putu Eka Wiryastuti-I Komang Gede Sanjaya. Dalam Pilkada Tabanan 2020 nanti, paket Ngurah Panji-Sarjana akan tarung head to head melawan IKG Sanjaya, yang hampir pasti bakal diusung PDIP sebagai Cabnup, namjun belum diketahui siapa tandemnya. *des
Komentar