Truk Tabrak Tebing di Busungbiu, Sopir Tewas Tergencet di Ruang Kemudi
Sopir truk bermuatan genteng mencoba membanting stir ke kiri, namun malah menabrak tebing di pinggir jalan.
SINGARAJA, NusaBali
Sebuah truk bermuatan genteng mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Desa Telaga - Desa Sepang, tepatnya wilayah Dusun Padma Kencana, Desa Telaga, Kecamatan Busungbiu, Buleleng. Kecelakaan terjadi pada Selasa (21/7) dini hari sekitar pukul 01.00 Wita. Akibat kecelakaan lalu lintas (lakalantas) ini, sopir truk asal Desa Wonoyiso GG.04/101 RT 08/03 Kecamatan Buaran, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, M Noval Maulana,25, tewas di lokasi.
Truk bernomor polisi G 8012 QB menabrak tebing di badan kanan jalan. Pengemudi M Noval tergencet di dalam kepala truk. Bak truk pun kondisi rusak berat dan tak beraturan. Sedangkan muatan genteng tumpah di jalan. Kerugian materi diperkirakan mencapai Rp 50 juta.
Sebelum lakalantas, truk datang dari arah Desa Sepang menuju Desa Telaga. Saat melaju di jalan desa yang berbelok menurun dan terjal, truk mendadak hilang kendali dan oleng. Sopir truk M noval mencoba membanting stir ke kiri, namun malah menabrak tebing di pinggir jalan.
Kapolsek Busungbiu AKP I Gede Budiarta saat dikonfirmasi menuturkan, warga dan pengendara yang melihat kejadian tersebut berupaya membantu mengeluarkan sopir truk yang terjepit. Sopir ini juga dibantu anggota Polsek Busungbiu. Akhirnya jenazah sopir truk berhasil dievakuasi. "Sopir yang meninggal di lokasi kejadian telah dievakuasi oleh petugas PMI Singaraja dan jenazahnya dibawa ke RSUD Buleleng," katanya.
Penyebab kecelakaan, jelas AKP Budiarta, karena rem truk diduga tak berfungsi ketika berada di turunan. Lantaran muatan truk terlalu berlebihan. Selain itu, sopir truk tak menguasai medan. Sehingga kecelakaan tersebut terjadi," paparnya.
AKP Budiarta mengaku telah menghubungi pihak keluarga korban di Pekalongan, Jawa Tengah. Harapannya, agar jenazah korban dapat dipulangkan segera untuk dimakamkan.*cr75
Truk bernomor polisi G 8012 QB menabrak tebing di badan kanan jalan. Pengemudi M Noval tergencet di dalam kepala truk. Bak truk pun kondisi rusak berat dan tak beraturan. Sedangkan muatan genteng tumpah di jalan. Kerugian materi diperkirakan mencapai Rp 50 juta.
Sebelum lakalantas, truk datang dari arah Desa Sepang menuju Desa Telaga. Saat melaju di jalan desa yang berbelok menurun dan terjal, truk mendadak hilang kendali dan oleng. Sopir truk M noval mencoba membanting stir ke kiri, namun malah menabrak tebing di pinggir jalan.
Kapolsek Busungbiu AKP I Gede Budiarta saat dikonfirmasi menuturkan, warga dan pengendara yang melihat kejadian tersebut berupaya membantu mengeluarkan sopir truk yang terjepit. Sopir ini juga dibantu anggota Polsek Busungbiu. Akhirnya jenazah sopir truk berhasil dievakuasi. "Sopir yang meninggal di lokasi kejadian telah dievakuasi oleh petugas PMI Singaraja dan jenazahnya dibawa ke RSUD Buleleng," katanya.
Penyebab kecelakaan, jelas AKP Budiarta, karena rem truk diduga tak berfungsi ketika berada di turunan. Lantaran muatan truk terlalu berlebihan. Selain itu, sopir truk tak menguasai medan. Sehingga kecelakaan tersebut terjadi," paparnya.
AKP Budiarta mengaku telah menghubungi pihak keluarga korban di Pekalongan, Jawa Tengah. Harapannya, agar jenazah korban dapat dipulangkan segera untuk dimakamkan.*cr75
Komentar