Truk Muat Keramik Nyungkling di Samsam
TABANAN, NusaBali
Jurusan Denpasar-Gilimanuk masuk wilayah Banjar Samsam II, Desa Samsam, Kecamatan Kerambitan, Tabanan, kembali terganggu, Jumat (24/7).
Karena sebuah truk nopol DK 8511 SA, dikemudikan Edi M Tohiron,48, nyungkling (terjungkal) di lokasi setempat. Sopir selamat dan truk tak sampai jatuh ke jurang.
Informasi di TKP, kecelakaan lalulintas itu terjadi Jumat pagi sekitar pukul 09.00 Wita. Truk muat keramik 32 ton ini datang dari arah Gilimanuk, Jembrana, menuju Denpasar. Setibanya di lokasi kejadian saat hendak naik tanjakan, mendadak ada truk engkel menyalip dari arah kanan.
Saat nyalip, truk engkel itu tidak kuat nanjak dan ngatret. Nah, untuk menghindari tabrakan, sopir truk Tohiron pun menginjak rem. Namun sayang karena truk sudah diposisi nanjak, truk akhirnya ngatret lalu terguling ke arah kiri.
Akibat kejadian tersebut muatan keramik seberat 32 ton tumpah. Beruntung sopir selamat dan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut.
Kapolsek Kerambitan Kompol Dewa Gede Putra saat dikonfirmasi, menjelaskan truk terguling karena tidak kuat nanjak. Berawal dari kendaraan jenis engkel yang menyalip. Namun truk Engkel ternyata tak kuat nanjak dan berjalan mundur. "Untuk menghindari tabrakan sopir truk muatan keramik injak rem tetapi truk tetap mundur disamping karena sudah berada di tanjakan dan muatanya berat," beber Dewa Gede Putra.
Meskipun demikian tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Sopir truk selamat tanpa luka. "Evakuasi dilakukan hari ini sembari menunggu muatan keramik dipindah ke truk lain," tandasnya. *des
1
Komentar