Kunjungan ke Jatiluwih Mulai Ramai, Jumlahnya Dekati Kondisi Normal
TABANAN, NusaBali
Sepekan setelah DTW Jatiluwih di Desa Jatiluwih, Kecamatan Penebel, Tabanan, dibuka kembali, kunjungan mulai ramai.
Bahkan untuk jumlah kunjungan domestik sudah mendekati angka kondisi normal sebelum adanya Covid-19. Kunjungan dikatakan mendekati normal, lantaran pada Senin – Jumat wisatawan yang berkunjung kisaran 70 – 90 orang per hari. Bahkan jumlahnya meningkat pada Sabtu – Minggu menjadi 700 – 1.000 orang per hari.
“Kunjungan sekarang bisa dikatakan dekati kunjungan saat normal, terutama untuk wisatawan domestik, kalau wisatawan lain (manca negara, Red) belum,” ujar Manajer DTW Jatiluwih I Nengah Sutirtayasa, Selasa (28/7).
Kata Sutirtayasa, kunjungan sebelum pandemi rata-rata pada Senin – Jumat kisaran 1.000 orang per hari. Sedangkan saat akhir pekan, Sabtu – Minggu, sekitar 1.500-an orang per hari.
Menurut dia, wisatawan yang berkunjung di tengah pandemi dominan wisatawan lokal dan domestik. Sementara untuk kunjungan wisatawan mancanegara masih minim. “Yang berkunjung ke Jatiluwih adalah wisatawan yang sudah menetap di Bali,” imbuhnya.
Kendati kunjungan domestik mendekati normal, menurut Sutirtayasa, belum bisa diprediksi kondisinya akan tetap stabil. Sebab, ada banyak objek atau DTW yang juga sudah buka bersamaan.
“Jadi kunjungan tidak bisa diprediksi seperti sebelumnya, itu pula yang menjadi pertimbangan untuk tidak berani menetapkan target kunjungan hingga akhir tahun nanti, meski oprasional sudah kembali buka,” bebernya.
Di sisi lain meskipun kunjungan ke Jatiluwih mulai ramai, pihaknya memastikan setiap wisatawan yang datang ke DTW Jatiluwih sudah menerapkan protocol kesehatan Covid-19.
Upaya pengawasan tersebut dilakukan melalui tim satgas yang dibentuk oleh desa adat dan desa dinas, sedangkan untuk di kawasan objek ada penjagaan bersama melibatkan TNI dan Polri. “Jika ada wisatawan yang datang ke DTW Jatiluwih tidak mematuhi protocol kesehatan Covid-19, kami arahkan untuk putar balik,” tandasnya. *des
1
Komentar