Bupati Karangasem Resmikan 4 TK Negeri

Keempat TK negeri itu berawal dari sekolah swasta. Buat sementara kepala sekolah dirangkap Kasek TK negeri terdekat. Peningkatan status TK swasta jadi TK Negeri ini untuk meningkatkan kompetensi pembelajaran tingkat dasar sebelum masuk SD dan meningkatkan kualitas sarana dan prasarana.

Keempat TK swasta yang dinegerikan itu yakni TK Jegeg-Bagus Desa Baturinggit Kecamatan Kubu jadi TK Negeri Baturinggit, TK Werdi Kumara Wisesa jadi TK Negeri Tianyar Barat, Kecamatan Kubu, TK Sentana Wisesa Desa Pempatan, Kecamatan Rendang jadi TK Negeri Pempatan, dan TK Satu Atap Desa Macang, Kecamatan Bebandem jadi TK Negeri Macang. “Menaikkan status jadi TK negeri menambah tantangan. Pemerintah nantinya wajib menyediakan sarana dan prasarana pendidikan, menyediakan tenaga pendidik dari PNS, dan kebutuhan lainnya. Itu semua tujuannya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran,” jelas Bupati Mas Sumatri didampingi Kadisdikpora Karangasem I Gusti Ngurah Kartika.

Sebelumnya hanya ada 5 TK negeri yakni TK Negeri Pembina Karangasem, TK Negeri Pembina Rendang, TK Negeri Pembina Desa Kerta Mandala, Kecamatan Abang, TK Negeri Pembina Abang, dan TK Negeri Bebandem, Kecamatan Bebandem. Sedangkan jumlah TK swasta sebanyak 113 sekolah. Dari empat TK Negeri itu, Kadisdikpora I Gusti Ngurah Kartika juga telah menetapkan Plt Kasek yakni Plt Kasek TK Negeri Baturinggit dirangkap Kasek TK Negeri Pembina Abang Ni Nyoman Sutiari, Plt Kasek TK Negeri Tianyar Barat dirangkap Kasek TK Negeri Kerta Mandala Ni Nyoman Rustini, Plt Kasek TK Negeri Pempatan dirangkap Kasek TK Negeri Pembina Rendang Ni Nyoman Merta, dan Plt Kasek TK Negeri Macang dirangkap Kasek TK Negeri Pembina Bebandem Ni Luh Suci.

“Memang Plt Kasek TK negeri yang diangkat dari Kasek TK Negeri terdekat,” jelas Ni Luh Suci. Ketua IGTKI (Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia) Cabang Karangasem I Dewa Ayu Anom Pratiwi memotivasi para Plt Kasek TK negeri agar pintar-pintar membagi waktu dalam melakukan pembelajaran di dua TK yang dibinanya. “Paling tidak dua hingga 3 kali dalam seminggu sempat mengunjungi TK negeri yang baru didirikan,” pintanya. *k16