Gilas Pecahan Beton, Jatuh, Pemotor Tewas Dilindas Truk

Kasat Lantas Polres Jembrana Iptu Shinta Ayu Pramesti, mengatakan kecelakaan maut di Jalan Udayana, tepatnya di timur Kantor Camat Negara itu terjadi sekitar pukul 07.50 Wita. Kejadian bermula saat Ahmad Sofyan yang mengendari sepeda motor Yamaha Jupiter Z nopol DK 5819 WT, bergerak dengan kecepatan sedang dari arah barat ke timur atau dari arah Gilimanuk menuju Denpasar.

Saat tiba di TKP dengan kondisi jalan lurus datar beraspal baik, cuaca mendung, terdapat median berupa taman sebagai pemisah jalur, dan satu jalur dibagi menjadi dua lajur, korban yang bergerak di lajur kiri menggilas sebuah pecahan beton. Akibat menggilas pecahan beton yang diduga pecahan dari trotoar di sisi jalan itu, membuat korban oleng dan terjatuh. “Waktu jatuh, sepeda motor korban terseret lurus ke timur. Sedangkan korban terseret ke kanan (selatan, Red),” ujar Iptu Shinta.

Nah, pada saat bersamaan di lajur kanan arah dari Gilimanuk menuju Denpasar, melaju truk Hino berplat kuning nopol S 9222 UU, yang dikemudikan Arika Setiawan, 30, alamat Desa Pengulon, Kecamatan Gerokgak, Buleleng. Korban yang terseret ke kanan, masuk ke kolong tengah truk, dan langsung tergilas roda belakang kiri truk yang telah melaju sesuai lajurnya itu. Korban meninggal dunia di TKP, dengan kondisi luka hancur dari perut sampai kepala.

“Kasus kecelakaan ini masih kami tangani. Dalam kasus ini, sopir truk melaju sesuai lajur. Penyebab utamanya, karena ada pecahan beton di jalan, yang kemungkinan tidak begitu diperhatikan korban, sehingga akhirnya jatuh dan tergilas truk,” ucap Iptu Shinta.

Iptu Shinta mengatakan, setelah dibawa ke RSUD Negara, jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga. Sedangkan motor korban beserta truk, sementara masih diamankan sebagai barang bukti. *ode